Asmat, tvOnenews.com - Seolah mengikuti jejak Susi Air buntut penyanderaan pilotnya, kini perusahaan penerbangan Wings Air, mulai Senin (13/3/2023) menghentikan sementara rute penerbangan Sentani-Dekai, ibu kota Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, menyusul insiden penembakan atas pesawat Trigana Air di Bandara Dekai.
Menurut Suprihatin, Kepala Operasional Lion Air di Bandara Sentani, Papua, dalam batas waktu yang tidak bisa ditentukan, pesawatnya untuk sementara tidak terbang ke Dekai, Pegunungan Papua.
"Memang mulai hari Senin (13/3) Wings Air tidak lagi terbang ke Dekai setelah pesawat Boeing 737-500 milik Trigana ditembak, Sabtu (11/3) saat take off dari bandara Dekai menuju Jayapura," kata Suprihatin.
"Wings Air akan kembali melayani penerbangan ke Dekai setelah ada jaminan keamanan, " kata Suprihatin.
Wings Air yang melayani rute Sentani-Dekai setiap hari, sebelumnya juga sempat dilaporkan ditembak namun tidak kena.
Sebelumnya Aviation Security and Safety Manager Trigana Air, Kapten Alfred membenarkan pihaknya untuk sementara menyetop penerbangan ke Dekai.
"Belum dipastikan kapan kami kembali melayani penerbangan ke Dekai," kata Kapten Alfred.
Sebelumnya, pesawat Boeing Trigana Air IL 222 Seri 300 dengan nomor penerbangan PK--YSC ditembak KKB sesaat setelah terbang dari bandara Dekai, Kabupaten Yahukimo.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Benny Prabowo kepada ANTARA, Sabtu petang mengakui adanya laporan terkait ditembak-nya pesawat milik Trigana sesaat setelah tinggal landas dari Dekai.
Pesawat tersebut sudah mendarat di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura dengan selamat membawa 66 orang penumpang, ungkap Kombes Benny.
Sementara itu salah satu penumpang yang turut dalam pesawat tersebut mengungkap, sesaat setelah tinggal landas memang sempat terdengar bunyi tembakan satu kali.
Penumpang sempat bertanya-tanya, namun tidak ada korban dan pesawat tiba dengan selamat di bandara Sentani.
"Alhamdulillah kami tiba dengan selamat di Sentani, " ucapnya tanpa mau identitas-nya diungkap. (ant/mii)
Load more