“Ternyata setelah terjadi baku hantam dan tembak-tembakan serta peledakan diri itu, ada 4 jenazah,” terangnya.
“Kita periksa, 4 jenazah itu adalah Noordin M Top dan 3 anak buahnya. Istrinya nggak apa-apa,” sambung dr Hastry.
Setelah itu, ia dan timnya melakukan pencocokan identitas dari foto yang diberi kepolisian dengan wajah jenazah tersebut.
“Kita lihat dari fotonya, dari wajahnya yang sudah ada, ternyata benar itu Noordin M Top,” kata Dokter Hastry.
“Waktu (tewas) meledakkan diri, wajahnya masih bisa dikenali?” cecar Denny Darko.
“Masih, wajahnya masih dikenali,” jawabnya.
“Dan memang dari awal, kita nggak tahu. Yang penting dia itu teroris, diduga Noordin M Top. Ternyata berhasil juga, polisi menangkap sampai dia (Noordin M Top) meledakkan diri,” sambungnya.
Noordin M Top seorang teroris kelas Kakap yang tewas dalam penyergapan Polisi bersama Densus 88 di Solo, Jawa Tengah pada 14 tahun yang lalu.
Ia menjadi dalang dari pengeboman yang terjadi di sejumlah titik di Indonesia pada beberapa tahun sebelumnya. (Kmr)
Load more