Jakarta - Gempa bermagnitudo (M) 4,8 yang terjadi di Kabupaten Karangasem, Bali, pada pukul 03.18 WIB menyebabkan sejumlah kerusakan, diantaranya sejumlah rumah warga ambruk dan tak sedikit yang tertimbun.
menurut Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Daryono, gempa yang mengguncang Rendang Karangasem Bali M4,8 tidak hanya berdampak menimbulkan kerusakan bangunan rumah, tetapi ternyata memicu dampak ikutan (collateral hazard) seperti longsoran dan runtuhan batu di beberapa tempat, ujar dia.
“Di kawasan pegunungan yang terdapat perbukitan tebing curam, dampak ikutan gempa kuat berupa longsoran dan runtuhan baru lazim terjadi, sehingga efek topografi semacam ini patut diwaspadai saat dan pasca gempa,” ujar dia.
Load more