Jakarta - Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Dedi Prasetyo mengungkap perkembangan evakuasi helikopter yang ditumpangi Kapolda Jambi dan rombongan saat mendarat darurat darurat di Bukit Tamiai, Muara Emat, Kerinci, Jambi.
Irjen Dedi menegaskan tim evakuasi akan memprioritaskan kesehatan Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono dan anggota yang mengalami luka-luka.
Dia menerangkan sejak pagi hari ini, tim udara telah diterbangkan menuju titik lokasi helikopter yang mendarat darurat.
"Pagi tadi pukul 7.00 WIB sudah ada 4 heli yang ke lokasi. Namun, karena cuaca masih berkabut, sekitar jam 9.00 WIB, mereka kembali lagi. Masih diusahakan evakuasi," kata Irjen Dedi di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (21/2/2023).
Irjen Dedi mengatakan tim evakuasi bakal memprioritaskan korban selamat yang mengalami luka-luka, termasuk Kapolda Jambi.
Sebab, dia menuturkan sudah berlangsung tiga hari sejak helikopter tersebut mendarat darurat pada Minggu (19/2/2023).
"Jadi, tim medis yang akan melakukan asesesmen soal korban yang akan dievakuasi terlebih dahulu. Yang utama ialah Pak Kapolda, Pilot, co-Pilot, dan satu korban luka lainnya. Jadi, jumlahnya empat dari delapan korban itu," jelasnya.
Selain itu, Dedi mengatakan tim evakuasi darat telah ditambah menjadi 26 orang, dari sebelumnya hanya 20 personel.
Menurutnya, tim darat akan mencoba mencari lahan yang lebih landai agar bisa melakukan evakuasi melalui jalur udara.
"Kita optimalkan evakuasi udara, ya. Nah, tim darat yang sudah sampai di lokasi akan membuka lahan untuk evakuasi," imbuhnya. (lpk/ree)
Load more