5 Fakta Menarik Ricky Rizal, Sosok Ajudan yang Tolak Perintah Ferdy Sambo Tembak Brigadir J hingga Ambil Senjata Yosua
- Julio Trisaputra / tim tvOnenews.com
![]()
Kolase foto Ferdy Sambo, Richard Eliezer dan Ricky Rizal.
Sementara itu, Pihak kuasa hukum Ricky Rizal Wibowo atau Bripka RR menerangkan soal percakapan untuk perintah menembak korban Brigadir J di Duren Tiga.
Adapun kalimat tersebut bermuatan mengenai mengamankan dan back up saksi Ferdy Sambo serta untuk menembak korban Nofriansyah jika korban melawan tanpa dijelaskan oleh Ferdy Sambo perbuatan dimaksud akan dilakukan kapan dan dimana.
"Dimana bersesuaian pula dengan keterangan saksi Ferdy Sambo yang pada pokonya telah menerangkan adanya penolakan yang dilakukan terdakwa Ricky Rizal.
Selain itu, Pihak kuasa hukum dari terdapat jeda waktu 10 menit yang terlihat jelas di CCTV yang diputar dalam persidangan.
"Ricky Rizal Wibowo tidak mengetahui secara pasti perencanaan pembunuhan sebagaimana dituduhkan oleh Jaksa Penuntut Umum,"
Hal bersesuaian dengan pembelaan pribadi dari terdakwa pada pokoknya menyatakan beliau atau seksi Ferdy Sambo berbicara kepada terdakwa Ricky Rizal.
"Saya mau panggil dia, kamu backup saya, amankan saya kalau dia melawan. Kamu berani nggak tembak dia?
"Dan saya jawab tidak berani pak,'Saya tidak kuat mentalnya,"
Di mana permintaan untuk menolak itu disampaikan secara runtut dan langsung mulai dari panggil backup dan amankan.
- Ricky Rizal adalah sosok yang mengambil senjata Yosua
![]()
Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat.
Ricky Rizal yang bertugas untuk menjaga anak Ferdy Sambo di Magelang, Jawa Tengah. Ada pertengkaran antara Yosua dan Kuat Ma'ruf.
Pada saat itu juga, Ricky Rizal mengambil dan mengamankan senjata milik Yosua dan disimpannya.
Tetapi menurutnya, ia tak mengambil senjata Yosua untuk dikuasai, melainkan untuk memitigasi risiko terjadinya keributan antara Yosua dan Kuat Ma'ruf.
Di dalam persidangan, Ricky mengaku saat terjadi keributan, Kuat sempat menggunakan pisau untuk mengejar Yosua.
“Saya sebagai anggota Polri, sebagai senior, dan sebagai yang dituakan melakukan tindakan mengamankan senjata api sebagai bentuk antisipasi dan mitigasi risiko,” kata Ricky.
- Terima uang Rp 200 juta dari rekening Brigadir J pasca penembakan
![]()
Penjagaan ketat rumah dinas Ferdy Sambo di Duren Tiga. (Julio Trisaputra/tim tvOne)
Load more