Baru Pulang dari Abu Dhabi, Ini 4 Poin Penting yang Disampaikan Jokowi ke Pengusaha UEA
- Setkab RI
Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Iriana tiba di Indonesia pada Sabtu (2/7/2022) usai kunjungan kerja ke Uni Emirat Arab (UEA). Ada empat poin penting yang disampaikan Presiden Jokowi ke pengusaha UEA.
Dalam kunjungan kerja itu, Presiden Jokowi bertemu dengan investor dan pengusaha UEA di Hotel Emirates Palace, Abu Dhabi, Jumat (1/6/2022). Menteri BUMN Erick Thohir yang ikut dalam pertemuan mengatakan ada 4 poin penting dari Jokowi ke pengusaha UEA.
“Alhamdulillah tadi pertemuan Bapak Presiden dengan beberapa perusahaan investasi dari Abu Dhabi di mana mereka sangat optimistis untuk bekerja sama dalam beberapa proyek yang bisa disinergikan antara dua negara, yaitu UEA, Abu Dhabi, dengan tentunya Indonesia,” ujar Erick.
1. Logistik Negara
Ia mengatakan, poin penting pertama yang dibahas adalah mengenai logistik udara. Dalam hal ini, Indonesia dan UEA dianggap dapat menjadi mitra yang saling menguntungkan.
"Indonesia sebagai pusat dari supply chains karena Indonesia kaya dengan sumber daya alam seperti energi, pangan, dan lain-lain, secara bersamaan UEA ini bisa menjadi jendela untuk Indonesia untuk melakukan transaksional dari barang-barang kita ke luar negeri," katanya.
Jika terlaksana, kesepakatan itu dapat menciptakan lapangan kerja baru bagi Indonesia.
2. Pembangunan Ibu Kota Baru
Kedua, jumlah penduduk Indonesia yang semakin meningkat dan pertumbuhan ekonomi yang pesat, mengharuskan negara itu membuat ibu kota baru yang dinamakan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Menurut Erick, sekitar 50 juta usia muda Warga Negara Indonesia (WNI) perlu tinggal di kota modern dengan sistem teknologi terbarukan.
"UEA sendiri, Abu Dhabi sangat optimistis melihat ini sesuatu yang baik karena melihat percontohan kota-kota besar di dunia yang sekarang menjadi juga pusat pertumbuhan ekonomi masing-masing negaranya,” paparnya.
3. Pembangunan Wisata Laut
Ketiga, tentang pembangunan wisata laut dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Jokowi berharap agar pembangunan wisata laut itu tidak dilakukan dengan mengeksploitasi alam.
“Kita mempunyai Raja Ampat, mempunyai juga ada Komodo yang sangat dilindungi. Nah, ini sekarang kita coba melihat bagaimana membangun peta biru secara menyeluruh, wisata laut kita yang friendly atau sangat bersahabat dengan alam dan juga dengan industri cruise atau wisata dengan kedekatan kepada kekeluargaan. Jadi bukan sekadar entertainment dan tourism,” ucapnya.
Load more