Siapa Saja sih Atlet Israel yang Ditolak dan Tak Diberi Visa oleh Indonesia? Ini 6 Nama dan Akun Instagramnya
- REUTERS/Yves Herman/File Photo
tvOnenews.com - Pemerintah Indonesia secara resmi menolak memberikan visa bagi enam atlet asal Israel yang rencananya tampil di Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 di Jakarta pada 19–25 Oktober mendatang.
Keputusan ini diambil sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto, yang menegaskan bahwa Indonesia tidak akan membuka hubungan apa pun dengan Israel sampai negara tersebut mengakui kemerdekaan Palestina.
Akibat kebijakan ini, enam pesenam Israel yang telah terdaftar tidak bisa memasuki wilayah Indonesia.
Federasi Senam Israel sempat mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS), namun upaya tersebut kandas.
Situasi ini bahkan mendapat sorotan dari Komite Olimpiade Internasional (IOC) yang meminta jaminan kebebasan bagi semua atlet untuk bertanding.
Lantas, siapa saja nama-nama atlet Israel yang ditolak masuk ke Indonesia? Berikut daftarnya lengkap dengan profil singkat dan akun Instagram masing-masing.
1. Artem Dolgopyat
Instagram: @dolgopyat_artem
- Instagram @@dolgopyat_artem
Lahir di Dnipro, Ukraina, pada 16 Juni 1997, Artem Dolgopyat adalah salah satu pesenam terbaik yang pernah dimiliki Israel.
Ia pindah ke Israel saat berusia 12 tahun dan berkembang menjadi bintang besar di nomor lantai.
Dolgopyat meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020 dan perak di Olimpiade Paris 2024, serta menjadi juara dunia 2023 di Antwerpen.
Dengan dua gelar juara Eropa (2020 dan 2022), namanya diakui sebagai ikon senam Israel dan sempat dinobatkan sebagai “Israeli Sportsman of the Year” pada 2017.
2. Eyal Zvi Indig
Instagram: @eyal.indig
Atlet muda kelahiran 2003 ini bernaung di klub Maccabi Tel Aviv dan berlatih di bawah pelatih Andrii Hrybanov serta Sergei Vaisburg.
Menariknya, Indig mulai berlatih senam sejak kecil karena rekomendasi fisioterapis untuk mengatasi hipotonia (kelemahan otot).
Ia dikenal ulet dan disiplin, meski sempat mengalami cedera lutut pada 2022 yang membuatnya absen di Kejuaraan Eropa Munich.
3. Ron Pyatov
Instagram: @ron_pyatov
Lahir tahun 2000, Ron Pyatov merupakan pesenam putra yang kerap tampil di nomor serba bisa (all-around).
Di usia 24 tahun, Pyatov menjadi bagian dari generasi baru pesenam Israel yang terus menunjukkan konsistensi di berbagai kompetisi internasional.
4. Roni Shamay
Instagram: @shamay.roniii
Masih berusia 17 tahun, Roni Shamay adalah pesenam muda berbakat yang mulai menarik perhatian di level junior.
Lahir tahun 2008, Shamay sudah tampil di sejumlah turnamen internasional dan disebut-sebut sebagai prospek cerah masa depan senam putri Israel.
5. Yali Shoshani
Instagram: @yalishoshani
Lahir pada 9 Oktober 2008, Yali Shoshani termasuk salah satu atlet putri muda yang tengah bersinar di Israel.
Ia masih berkompetisi di kategori junior dan dijadwalkan naik ke level senior pada tahun depan. Shoshani dikenal memiliki teknik halus dan ekspresif dalam penampilannya di nomor lantai.
6. Lihie Raz
Instagram: @lihi.raz1
Lahir di Amerika Serikat pada 14 September 2003, Lihie Raz memilih membela Israel di ajang internasional.
Ia mencetak sejarah dengan merebut medali perunggu Kejuaraan Eropa 2020 di nomor lantai, medali pertama bagi Israel di ajang tersebut.
Selain itu, Raz juga dua kali tampil di Olimpiade (Tokyo 2020 dan Paris 2024) serta menjadi juara nasional Israel pada 2019 dan 2021.
Keputusan pemerintah untuk tidak mengeluarkan visa bagi keenam atlet tersebut ditegaskan oleh Menko Bidang Hukum, HAM, dan Keimigrasian Yusril Ihza Mahendra.
Ia menuturkan bahwa kebijakan ini merupakan cerminan konsistensi politik luar negeri Indonesia dalam mendukung perjuangan rakyat Palestina.
“Pemerintah tidak akan memberikan visa kepada atlet Israel yang ingin datang ke Jakarta untuk mengikuti kejuaraan dunia. Sikap ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto,” ujar Yusril, Kamis (9/10/2025).
Dengan begitu, kontingen Israel dipastikan tidak ambil bagian dalam Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 di Jakarta, ajang bergengsi yang diikuti lebih dari 80 negara dan menjadi salah satu kualifikasi menuju Olimpiade Los Angeles 2028. (tsy)
Load more