Jakarta, 20/5 - Parlemen liga arab menggelar pertemuan luar biasa di Kairo, Mesir, Rabu (19/5) waktu setempat membahas serangan israel ke jalur gaza.Dalam pertemuan ini para anggota delegasi mengenakan kafiah tradisional palestina hitam-putih sebagai bentuk dukungan.
Sekretaris jenderal liga arab Ahmed Aboul Gheit mengatakan serangan israel ke jalur gaza mengungkap keburukan israel.
Ia menuduh israel adalah orang-orang penjajah yang hidup di bawah negara apartheid dan pemerintahan pendudukan yang secara sistematis mempraktikkan pembersihan etnis. "Pemerintahan benyamin netanyahu mempraktikan pembersihan etnis secara sistematis," kata ahmed.
Ketua parlemen liga arab Adel al Asoumi menambahkan, israel telah melakukan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan. "ini adalah kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan," kata adel.
Sementara itu Presiden Palestina Mahmoud Abbas diberi kesempatan berbicara kepada delegasi liga arab.
Presiden palestina itu menegaskan kembali bahwa yerusalem merupakan inti dari identitas palestina. Menurutnya tidak akan ada perdamaian, keamanan, stabilitas dan kesepakatan tanpa yerusalem.
Pejabat medis Palestina mengatakan 219 orang telah tewas dalam 10 hari pemboman udara yang telah menghancurkan jalan, bangunan dan infrastruktur lainnya, dan memperburuk situasi kemanusiaan yang sudah mengerikan di Gaza.
Otoritas Israel menyebutkan korban tewas sebanyak 12 orang di Israel, di mana serangan roket berulang kali telah menyebabkan kepanikan dan membuat orang-orang bergegas ke tempat penampungan.
Data dari badan kemanusiaan PB, hampir 450 bangunan di Gaza yang berpenduduk padat telah hancur atau rusak parah, termasuk enam rumah sakit dan sembilan pusat kesehatan utama, dan lebih dari 52.000 warga Palestina telah mengungsi. (ito/AP)
Load more