Kantor berita Anadolu melaporkan bahwa ketegangan di Tepi Barat terus meningkat pada Rabu setelah polisi Israel menahan sekitar 350 jemaah dari dalam kompleks Masjid Al Aqsa.
Polisi Israel mengepung ruang shalat Masjid Al-Qibli dan menaiki atap masjid, menghancurkan jendela, dan menggunakan meriam suara terhadap jemaah yang berada di dalam. Sedangkan jamaah lainnya di masjid itu berusaha melawan polisi dengan melemparkan kembang api.
Arab Saudi, Turki, Pakistan, Indonesia, Mesir, Qatar, Yordania, Inggris, Rusia, dan Uni Eropa mengutuk kekejaman tersebut dan menuntut de-eskalasi konflik.
Pasukan Israel dan pemukim Yahudi cukup sering menyerang dan menyerbu Masjid Al Aqsa untuk memprovokasi warga Palestina.
Bagi umat Islam, Al Aqsa adalah situs tersuci, sedangkan orang-orang Yahudi menyebut situs itu sebagai Temple Mount. (ant)
Load more