ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Lois Owien Saat Keluar dari Mabes Polri
Sumber :
  • tvOne

Siber Polri Bebaskan Dokter Lois

Dokter Lois mengakui semua pernyataannya merupakan opini pribadi yang tidak berlandaskan riset. Ia berjanji tidak akan melarikan diri.
Selasa, 13 Juli 2021 - 11:43 WIB

Jakarta - Polri membebaskan secara bersyarat dr Lois Owien, dokter yang telah ditetapkan sebagai tersangka penyebar berita bohong. Lois kini berada dalam pemantauan kepolisian.

Kepada pihak berwenang, Lois  mengakui kesalahannya atas sejumlah opini mengenai Covid dalam menjalani seragkaian pemeriksaan intensif di kepolisian. Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, Brigjen Slamet Uliandi menerangkan bahwa terduga memberikan sejumlah klarifikasi atas pernyataannya selaku dokter atas fenomena pandemi Covid.

"Segala opini terduga yang terkait Covid, diakuinya merupakan opini pribadi yang tidak berlandaskan riset. Ada asumsi yang ia bangun, seperti kematian karena Covid disebabkan interaksi obat yang digunakan dalam penanganan pasien. Kemudian, opini terduga terkait tidak percaya Covid, sama sekali tidak memiliki landasan hukum. Pokok opini berikutnya, penggunaan alat tes PCR dan swab antigen sebagai alat pendeteksi Covid yang terduga katakan sebagai hal yang tidak relevan, juga merupakan asumsi yang tidak berlandaskan riset," jelas Slamet.

Terduga mengakui opini yang ia publikasikan di media sosial, membutuhkan penjelasan medis. Namun, hal itu justru bias karena di media sosial hanyalah debat kusir yang tidak ada ujungnya.

"Setelah dilakukan pemeriksaan oleh penyidik, kami dapatkan kesimpulan bahwa yang bersangkutan, tidak akan mengulangi perbuatannya dan tidak akan menghilangkan barang bukti mengingat seluruh barang bukti sudah kami miliki," ungkap Slamet.

Baca Juga

Pernyataan terduga selaku orang yang memiliki gelar dan profesi dokter yang tidak memiliki pembenaran secara otoritas kedokteran. Dalam klarifikasinya, ia mengakui bahwa perbuatannya tidak dapat dibenarkan secara kode etik profesi kedokteran.

"Yang bersangkutan menyanggupi tidak akan melarikan diri. Oleh karena itu saya memutuskan untuk tidak menahan yang bersangkutan, hal ini juga sesuai dengan konsep Polri menuju Presisi yang berkeadilan," ungkap Slamet.

Halaman Selanjutnya :

Temukan semua yang Anda butuhkan berkaitan ramadhan! Jadwal puasa, artikel, video, serta hadis & ayat harian

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Dari Nol Kini Tatap Putaran Keempat, Intip Perjalanan Panjang Timnas Indonesia Sepanjang Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia

Dari Nol Kini Tatap Putaran Keempat, Intip Perjalanan Panjang Timnas Indonesia Sepanjang Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia

Perjuangan Timnas Indonesia bahkan dimulai sejak putaran pertama mengingat saat itu peringkat skuad Garuda masih sangat rendah, yaitu 147 ranking FIFA.
Menu Santapan Lebaran 2025, Penderita Diabetes Wajib Hindari Makanan Ini!

Menu Santapan Lebaran 2025, Penderita Diabetes Wajib Hindari Makanan Ini!

Kementerian Agama melalui Sidang Isnat menetapkan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah atau Lebaran jatuh pada Senin (31/3/2025).
Dokter Tirta Ungkap Alasan Mees Hilgers Rentan Alami Cedera saat Bela Timnas Indonesia, Ternyata Bek FC Twente Itu...

Dokter Tirta Ungkap Alasan Mees Hilgers Rentan Alami Cedera saat Bela Timnas Indonesia, Ternyata Bek FC Twente Itu...

Mees Hilgers kembali mengalami cedera saat membela Timnas Indonesia di laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Australia pada 20 Maret 2025 lalu. 
5 Rider Top MotoGP Ini Pernah Ribut dengan Valentino Rossi, dari Saling Sindir sampai Baku Hantam

5 Rider Top MotoGP Ini Pernah Ribut dengan Valentino Rossi, dari Saling Sindir sampai Baku Hantam

Ada lima pembalap yang pernah ribut dengan Valentino Rossi dalam sejarah MotoGP. Siapa saja mereka?
Rekomendasi Tempat Wisata Keluarga Murah Meriah di Jakarta saat Libur Lebaran 2025

Rekomendasi Tempat Wisata Keluarga Murah Meriah di Jakarta saat Libur Lebaran 2025

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama menetapkan Idul Fitri 1 Syawal 1446 Hijriah atau Lebaran jatuh pada Senin (31/3/2025).
Bobotoh Masih Ingat Lorenzo Cabanas? Eks Sniper Persib Bandung Ceritakan Bakat Jadi Algojo Bola Mati

Bobotoh Masih Ingat Lorenzo Cabanas? Eks Sniper Persib Bandung Ceritakan Bakat Jadi Algojo Bola Mati

Lorenzo Cabanas merupakan salah satu playmaker asing level wahid di kompetisi Indonesia pada medio 2005-2008.

Trending

Waspada Bencana Alam saat Lebaran Idul Fitri 2025, TNI Siapkan Standby Force

Waspada Bencana Alam saat Lebaran Idul Fitri 2025, TNI Siapkan Standby Force

Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto menyiapkan standby force hingga transportasi untuk siaga lebaran Idul Fitri 2025.
4 Weton Paling Beruntung Bulan April 2025: Selasa Kliwon Rezeki Lancar Hingga Karier Terus Melesat

4 Weton Paling Beruntung Bulan April 2025: Selasa Kliwon Rezeki Lancar Hingga Karier Terus Melesat

Berikut adalah 4 weton paling beruntung di bulan April 2025 dalam hal karier. Simak selengkapnya!
Banjir Cuan! 5 Weton yang Diprediksi Akan Kelimpahan Kekayaan di Bulan April 2025

Banjir Cuan! 5 Weton yang Diprediksi Akan Kelimpahan Kekayaan di Bulan April 2025

Inilah lima weton yang diprediksi akan meraih kelimpahan rezeki di bulan April 2025.
Masyarakat Diminta Waspada, BMKG Prediksi Hujan Lebat di Wilayah Indonesia saat Lebaran Idul Fitri

Masyarakat Diminta Waspada, BMKG Prediksi Hujan Lebat di Wilayah Indonesia saat Lebaran Idul Fitri

BMKG memprediksi hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi akan terjadi saat lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah atau Tahun 2025.
Kabar Buruk! Emil Audero Batal Debut Bersama Timnas Indonesia sebagai Pengganti Maarten Paes di Laga Kontra China Jika…

Kabar Buruk! Emil Audero Batal Debut Bersama Timnas Indonesia sebagai Pengganti Maarten Paes di Laga Kontra China Jika…

Kiper Timnas Indonesia, Emil Audero terancam bisa batal debut bersama skuad Garuda saat menghadapi China jika klubnya, Palermo bermain hingga babak final play-off Serie A..
Meski Sudah Dikalahkan, Pelatih Hyundai Hillstate Malah Dukung Megawati Hangestri Cs di Partai Final Melawan Pink Spiders

Meski Sudah Dikalahkan, Pelatih Hyundai Hillstate Malah Dukung Megawati Hangestri Cs di Partai Final Melawan Pink Spiders

Pelatih Hyundai Hillstate, Kang Sung-hyung buka suara setelah kekalahan game ketiga anak asuhnya dari Red Sparks yang diperkuat oleh Megawati Hangestri. (30/3)
Media Inggris Sampaikan Kabar Buruk soal Elkan Baggott usai Tolak Panggilan Patrick Kluivert ke Timnas Indonesia, Masalah Apa?

Media Inggris Sampaikan Kabar Buruk soal Elkan Baggott usai Tolak Panggilan Patrick Kluivert ke Timnas Indonesia, Masalah Apa?

Media Inggris menyampaikan kabar buruk soal Elkan Baggott usai menolak panggilan Patrick Kluivert untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Selengkapnya

Viral