Jakarta, tvOnenews.com - Beredar kabar soal buruh akan melakukan aksi unjuk rasa di Istana Merdeka pada hari ini, Sabtu (14/1/2023). Adapun aksi tersebut dalam rangka menolak isi Peraturan Pemerintahan Pengganti Undang-undang No. 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja (Perppu Cipta Kerja).
Menyikapi hal itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin mengatakan, demo itu hak setiap warga negara dan boleh boleh saja untuk menyampaikan pendapatnya di muka umum.
"Tentunya sesuai dengan aturan yang berlaku dengan memperhatikan kepentingan, hak-hak Pengguna jalan yang lain, kita akan fasilitas di tempat-tempat yang sudah kita siapkan," kata Kombes Pol Komarudin.
"Tentunya hal ini bertujuan agar seluruh aktivitas masyarakat ibu kota berjalan, yang aksi bisa menyampaikan pendapatnya, masyarakat lain bisa melakukan aktivitasnya," sambungnya.
Kemudian, ditanya soal sudah ada pemberitahuan dari para buruh yang melakukan aksi demo, dia sebutkan, bahwa sudah ada pemberitahuan.
Di samping itu, dia juga katakan, personelnya siap mengamankan apapun kegiatan masyarakat Jakarta.
"kita siap Amankan," ujarnya.
Sementara, untuk rekayasa lalu lintas, untuk saat ini masih situasional. Tetapi bila butuh rekayasa, pihaknya akan lakukan kalau tidak normal semuanya.
Selanjutnya, disinggung soal jumlah masa yang hadir dalam aksi tersebut, dia katakan, jikalau dari pemberitahuan sekitar 10 ribu.
"Jadi, personel ini malam baru keluar," ujarnya.
Selain itu, pihaknya selalu melakukan sesuai SOP
yang tetap dalam pengamanan kegiatan apapun.
"Dan kita selalu antisipasi adanya gangguan. Baik internal maupun eksternal. Sehingga harapan kita bersama bahwa apapun kegiatannya bisa berjalan sesuai harapan masing-masing, harapan kaki masyarakat umum dan penyampai aspirasi," paparnya.
Dia juga katakan, bahwa berdasarkan informasi dari pihak buruh, aksi demo akan dilakukan di patung kuda, akan ke Jakarta Barat. (aag)
Load more