Surabaya, Jawa Timur - Pesawat latih TNI AL jenis Bonanza G-36 mendadak hilang kontak di perairan antara Bangkalan Madura dan Gresik sekitar pukul 08.55 WIB pada Rabu (7/9/2022). Komandan Pusat Penerbangan Angkatan Laut (Puspenerbal) Laksda TNI Dwika Tjahja Setiawan mengatakan pesawat tersebut masih sangat layak terbang,
Dwika menjelaskan, kegiatan yang dilaksanakan adalah dalam rangka mendukung latihan kesiapsiagaan armada dalam rangka latihan operasi laut.
“Kejadian tepatnya di Selat Madura sebelah timur dekat Gresik, pesawat tersebut mengalami suatu gangguan kemungkinan jatuh ke laut dan tenggelam,” lanjut Dwika.
Hingga saat ini, Tim SAR dari Angkatan Laut melibatkan beberapa KRI dan helikopter terus melakukan pencarian.
“Melibatkan juga Tim Kopaska yang langsung dipimpin oleh Panglima Koarmada II bersama Komandan Gugus (Dangus) gelar armada dua saat ini masih terus mencari di lokasi tempat jatuhnya pesawat latih kami,” katanya.
Berdasarkan perkembangan di lapangan, hingga sore hari tim telah menemukan titik di mana jatuhnya pesawat itu dan ditemukan serpihan yang diduga adalah kerangka pesawat.
“Adapun penyebab dari kecelakaan tersebut yaitu masih kita dalami karena kita akan menurunkan Tim Investigasi setelah pesawat itu bisa kita temukan kemudian kita angkat barulah kita bisa menentukan penyebab dari kecelakaan tersebut,” tandas Dwika.
Sementara untuk kondisi pilot, Laksda TNI Dwika mengatakan masih belum dipastikan kemungkinannya.
“Nanti sampai dengan tim penyelam yang melaksanakan pertolongan telah benar-benar dapat menghubungkan dan melaporkan kondisi penerbangan tersebut, awak pesawat ada dua orang pilot dan co pilot,’ kata Dwika.
Pesawat Bonanza itu akan terbang rute Juanda Surabaya-Loc Area-Juanda Surabaya. Lalu pada pukul 08.55 WIB pesawat latih milik TNI AL berjenis Bonanza dan tipe G-36, nomor registrasi T-2503 itu dilaporkan hilang kontak antara Bangkalan Madura dan Gresik.
Pukul 09.20 WIB, 2 helikopter SAR milik TNI AL lepas landas dari Landasan Udara Angkatan Laut Juanda untuk mencari pesawat latih tersebut. Hingga pukul 11.29 WIB, pencarian masih berlangsung. (mg2/put)
Load more