Kolaborasi Teknologi Digital Lintas Sektor Jadi Sorotan Industri 2025, Ekonomi Digital RI Makin Matang
- Istockphoto
Fondasi utama pertumbuhan ekosistem digital terletak pada kolaborasi lintas sektor. Ia meyakini bahwa sinergi yang kuat dapat menghadirkan akses layanan yang lebih terjangkau dan tepat guna, sekaligus memastikan bahwa masyarakat memperoleh manfaat langsung dari inovasi yang ada.
Kerja sama yang terjalin melalui BFN Fest merefleksikan upaya bersama memperluas literasi keuangan. Fokus utamanya adalah mendorong pemberdayaan UMKM dan pelaku usaha produktif lainnya agar mampu memanfaatkan layanan digital secara optimal. Integrasi teknologi dalam rantai layanan pembayaran dan pembiayaan dapat membuka peluang baru bagi pertumbuhan ekonomi daerah.
“Dengan ekosistem yang semakin terintegrasi, kami berharap festival ini melahirkan lebih banyak kerja sama yang mendorong pertumbuhan ekonomi, digitalisasi UMKM, perluasan lapangan kerja baru dan pertumbuhan ekonomi nasional,” ujar Adhika Vista selaku Corporate Secretary Bank Mandiri.
Adhika menambahkan bahwa pihaknya terbuka terhadap bentuk kolaborasi yang berorientasi pada manfaat jangka panjang bagi masyarakat.
Hingga November 2025, Anti-Scam Center menerima lebih dari 370 ribu laporan dengan potensi kerugian mencapai Rp8,2 triliun. Data ini menunjukkan meningkatnya risiko yang harus dihadapi bersama oleh pelaku industri digital.
“Dan terakhir, yang sangat penting adalah sinergi dan kolaborasi, baik antar otoritas, kementerian/lembaga, maupun antara sektor publik dan privat. Jadi kita bersama-sama melakukan sinergi sehingga kita bisa menangkal efek yang tidak baik untuk perlindungan konsumen,” ujar Deputi Komisioner Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan dan Perlindungan Konsumen OJK, Rizal Ramadhani.
- Ist
Kegiatan ini juga menghadirkan beragam kegiatan seperti konferensi, expo, hingga sesi jejaring yang bertujuan mempertemukan ribuan peserta dari dalam dan luar negeri. Targetnya, lebih dari 5.000 pengunjung, menghadirkan hampir 100 narasumber dari 26 negara, serta melibatkan puluhan mitra asosiasi dan penyelenggara literasi.
Berbagai kegiatan itu tidak hanya menampilkan inovasi, tetapi juga menjadi wadah berbagi pengalaman dan gagasan mengenai masa depan ekonomi digital Indonesia.
Dengan pendekatan yang lebih berfokus pada edukasi dan kolaborasi, kegiatan ini menegaskan bahwa masa depan digital nasional akan semakin kuat bila seluruh pemangku kepentingan terus bekerja bersama, membangun integritas, dan menjaga kepercayaan publik. (udn)
Load more