News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Curacao Melenggang ke Piala Dunia 2026, Sementara Timnas Indonesia Tersingkir dan Gigit Jari, Apa yang Salah di Era Patrick Kluivert?

Lolosnya Timnas Curacao ke Piala Dunia 2026 menjadi salah satu kisah paling dramatis dalam dunia sepak bola. Sementara Timnas Indonesia gagal di era Patrick Kluivert
Jumat, 21 November 2025 - 17:11 WIB
Eks pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert
Sumber :
  • X @timnasindonesia

tvOnenews.com - Lolosnya Timnas Curacao ke Piala Dunia 2026 menjadi salah satu kisah paling dramatis dalam dunia sepak bola internasional. Negara kecil berpenduduk hanya sekitar 150 ribu jiwa itu mencatat sejarah sebagai salah satu tim dengan populasi terkecil yang berhasil menembus putaran final. 

Keberhasilan ini menambah sorotan, terutama karena Curacao pernah ditangani Patrick Kluivert, pelatih yang juga belum lama ini gagal membawa Timnas Indonesia melaju ke Piala Dunia 2026 setelah tersingkir di putaran keempat. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Kontras ini membuat publik menyoroti kembali efektivitas Kluivert sebagai pelatih tim nasional. Sementara Curacao menikmati euforia menuju ajang terbesar dunia, Indonesia justru harus merelakan peluangnya pupus di fase akhir kualifikasi. 

Padahal, Indonesia sempat berharap banyak ketika Kluivert ditunjuk menggantikan Shin Tae-yong. Namun hasil di lapangan tidak pernah sesuai ekspektasi. 

Ketika Curacao merayakan sejarah baru, kegagalan Indonesia semakin menegaskan bahwa pilihan pelatih menjadi faktor penting dalam keberhasilan sebuah proyek jangka panjang.

Timnas Curacao
Timnas Curacao
Sumber :
  • REUTERS/Gilbert Bellamy

 

Di balik keberhasilan Curacao, peran Patrick Kluivert ternyata tidak termasuk bagian dari cerita manis tersebut. 

Menurut laporan The Guardian, Kluivert “tak memiliki pengaruh apa pun” dalam kelolosan Curacao ke Piala Dunia 2026. Publik Curacao pun tak mengenang kiprahnya dengan manis. Bahkan di Indonesia, jejaknya juga tidak meninggalkan kesan positif. 

Kluivert, legenda Belanda yang luar biasa sebagai pemain, memang dikenal mengalami kesulitan di karier kepelatihannya. 

Hal ini membuat publik Indonesia mempertanyakan alasan PSSI menggantikannya dengan Shin Tae-yong pada saat itu, mengingat Kluivert disebut sebagai sosok yang berkali-kali gagal dalam pekerjaan sebelumnya.

Curacao sendiri lolos ke Piala Dunia 2026 setelah menjadi pemuncak Grup B Kualifikasi CONCACAF dengan 12 poin, termasuk hasil imbang 0-0 melawan Jamaika. 

Negara Karibia ini luasnya hanya 444 km², lebih kecil dari Jakarta, dan baru menjadi negara otonom tahun 2010. Kentalnya aroma sepak bola Belanda tetap terasa karena banyak pemain mereka merupakan diaspora dari liga-liga Eropa.

Sejak 2015, empat pelatih Belanda telah menangani Curacao: Patrick Kluivert, Guus Hiddink, Art Langeler, dan yang terakhir Dick Advocaat. Nama terakhir inilah yang membawa perubahan besar.

Dick Advocaat resmi mengambil alih tim sejak Januari 2024, tetapi sebelum bekerja ia meminta federasi menyelesaikan permasalahan pembayaran gaji pemain. 

Setelah itu diperbaiki, ia langsung memantau pemain diaspora, termasuk bintang Arsenal Jurrien Timber dan striker Bournemouth Justin Kluivert. Advocaat juga aktif mencari pemain muda keturunan Curacao untuk dinaturalisasi.

Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Sumber :
  • Instagram @erickthohir

 

Penyerang Kenji Gorre menggambarkan Advocaat sebagai sosok yang membuat perbedaan besar. “Begitu dia datang, dia membawa banyak pengalaman. Kepercayaannya pada kami dan pada impian kami menunjukkan potensi yang dia lihat,” ujarnya. 

Gorre menambahkan, “Sekarang kami menjalani takdir yang telah kami capai, main di Piala Dunia.”

Advocaat memiliki rekam jejak luar biasa. Sejak 1989 ia melatih berbagai tim besar: Timnas Belanda, Korea Selatan, Belgia, Rusia, UEA, Serbia, hingga klub-klub Eredivisie. 

Pada laga penentu melawan Jamaika, Advocaat bahkan tidak dapat mendampingi tim karena urusan keluarga. 

Kiper Eloy Room berkata, “Ini kabar buruk bagi kami, tapi kami mengerti kalau keluarga adalah prioritas utama… Tapi hal itu tidak akan mengubah mimpi kita untuk lolos ke Piala Dunia.” Dan mimpi itu akhirnya terwujud.

Selain kualitas pelatih, Curacao juga mendapat keuntungan dari aturan baru FIFA: jumlah peserta Piala Dunia bertambah dari 32 menjadi 48, sementara AS, Kanada, dan Meksiko otomatis lolos sebagai tuan rumah, sehingga jatah CONCACAF meningkat.

Sementara itu, catatan Kluivert jelas tertinggal jauh. Di Indonesia, ia hanya bertahan 10 bulan sebelum dipecat karena gagal di babak keempat kualifikasi. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Di Curacao pun ia hanya memimpin total 14 pertandingan dalam dua periode (2015–16 dan 2021) tanpa dampak signifikan. The Guardian menulis tegas: “Kompatriotnya, Patrick Kluivert dan Guus Hiddink, tak ada dampak seperti Advocaat.”

Dengan pengalaman dan pendekatan diaspora, Advocaat akhirnya membawa Curacao ke level berikutnya, sesuatu yang sulit dibayangkan terjadi ketika Kluivert masih bertanggung jawab. (udn)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Kisah Carlos Raul Sciucatti, pesepak bola asal Argentina yang lama berkarier di Indonesia, memutuskan menjadi mualaf hingga mendalami Islam di pesantren Kalimantan.
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jika kamu mengalami cedera saat bermain padel, pastikan untuk langsung melakukan empat langkah di bawah ini.
Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Timnas voli putri Indonesia memastikan posisi ketiga setelah menumbangkan Filipina dengan skor 3-1 pada laga perebutan medali perunggu yang berlangsung di Hua Mak Indoor Stadium, Bangkok, Senin (15/12/2025).
2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

Sebagai pemula dalam olahraga padel, dua tips ini harus dipahami lebih dulu untuk meminimalisir risiko cedera saat bermain padel.

Trending

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Gelombang medali emas yang diraih kontingen Indonesia pada hari kelima SEA Games 2025 di Thailand, Minggu (15/12), mendapat perhatian khusus dari Menpora, Erick Thohir. 
Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya resmi menggugat cerai Ridwan Kamil. Pengadilan Agama Bandung pastikan sidang perdana digelar Rabu pekan ini.
Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan keuangan zodiak 16 Desember 2025 lengkap untuk Aries hingga Pisces, berisi nasihat finansial dan angka hoki untuk membantu kelola rezeki. Cek ramalanmu!
Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Polda Metro Jaya baru saja menggelar perkara kasus tudingan ijazah palsu Jokowi, pada Senin (15/12). Bahkan, dalam gelar kasus itu, Kubu Roy Suryo angkat bicara
Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Berikut ramalan kondisi finansial zodiak pada 16 Desember 2025 untuk enam zodiak terakhir, Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT