Transformasi Pelabuhan Era Digital: Tak Lagi Sekadar Bongkar Muat, Ketika Terminal Petikemas Jadi Ruang Belajar Logistik dan Teknologi Digital
- Istockphoto
tvOnenews.com - Di era industri 4.0, terminal petikemas bukan lagi sekadar tempat bongkar muat barang. Kini, kawasan pelabuhan modern telah berevolusi menjadi pusat aktivitas logistik yang mengandalkan teknologi canggih dan sistem otomatis.
Di beberapa negara, seperti Singapura dan Belanda, terminal petikemas bahkan sudah memanfaatkan sistem smart port berbasis kecerdasan buatan dan Internet of Things (IoT) untuk memantau pergerakan kontainer secara real-time.
Sistem ini memungkinkan efisiensi tinggi, menekan biaya operasional, serta meningkatkan keamanan dan kecepatan pengiriman barang.
Perubahan paradigma ini menunjukkan bahwa pelabuhan kini bukan hanya simpul distribusi, tetapi juga bagian penting dari transformasi ekonomi digital global.
Di Indonesia sendiri, inovasi serupa mulai diterapkan secara bertahap di berbagai pelabuhan strategis. Beberapa terminal petikemas kini dilengkapi dengan sistem manajemen logistik digital yang memungkinkan integrasi data antara pelabuhan, operator kapal, dan otoritas kepabeanan.
Teknologi port management system ini mempermudah pemantauan arus barang, meminimalkan antrean kapal, dan meningkatkan daya saing nasional di mata dunia. Lebih dari itu, terminal juga menjadi wadah pembelajaran bagi generasi muda yang ingin memahami seluk-beluk rantai pasok modern.
Pendidikan tentang sistem logistik dan teknologi pelabuhan menjadi penting agar Indonesia memiliki sumber daya manusia yang siap bersaing di era globalisasi.
Melansir dari Antara, salah satu langkah nyata untuk memperkuat literasi logistik generasi muda dilakukan melalui program edukatif “Pelindo Mengajar” yang tahun ini hadir di SMA Negeri 1 Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat.
Wilayah ini kini dikenal sebagai kawasan strategis sejak beroperasinya Pelabuhan Kijing, yang menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru di pesisir barat Indonesia. Dalam kegiatan ini, lebih dari 150 siswa mengikuti kelas inspiratif yang memperkenalkan mereka pada dunia maritim dan logistik modern.
Pelabuhan modern kini bukan hanya tentang aktivitas fisik seperti bongkar muat, tetapi juga melibatkan sistem, teknologi, dan sumber daya manusia yang berperan penting dalam menopang perekonomian nasional.
“Kami ingin siswa-siswi di SMAN 1 Mempawah Hilir tidak hanya mengenal pelabuhan sebagai tempat bongkar muat barang, tetapi memahami peran besar teknologi dan manusia di baliknya,” ujar Guna Mulyana, Direktur Utama. Wawasan tentang pentingnya pengelolaan atau manajemen risiko serta efisiensi dalam operasional pelabuhan modern jadi salah satu poin penting.
Load more