Warga Jabodetabek Harap Waspada, BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem Mulai 9–10 Oktober 2025
- Istockphoto
Jakarta, tvOnenews.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem yang berlaku mulai Rabu hingga Kamis, 9–10 Oktober 2025.
Sebanyak 15 wilayah di Indonesia diprakirakan mengalami hujan sedang hingga lebat pada Rabu (9/10), sementara empat wilayah lainnya masuk kategori Siaga karena berpotensi diguyur hujan lebat hingga sangat lebat.
BMKG juga mencatat, pada Kamis (10/10), terdapat 17 wilayah berstatus Waspada, dengan potensi hujan intensitas sedang hingga lebat di sejumlah daerah dari Sumatera hingga Papua.
- Pixabay/holdmypixels
Peringatan dini ini disampaikan menyusul meningkatnya potensi cuaca ekstrem akibat dinamika atmosfer aktif dan fenomena pancaroba yang tengah berlangsung di sebagian besar wilayah Indonesia.
Daerah dengan Status Waspada dan Siaga
Level Waspada (Hujan Sedang–Lebat) – 9 Oktober 2025:
Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Jambi, Bengkulu, Jawa Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Maluku, Papua Barat Daya, Papua Pegunungan, dan Papua.
Level Siaga (Hujan Lebat–Sangat Lebat) – 9 Oktober 2025:
Maluku Utara, Papua Barat, Papua Tengah, dan Papua Selatan.
Level Waspada (Hujan Sedang–Lebat) – 10 Oktober 2025:
Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Sulawesi Barat, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat Daya, Papua Barat, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua, dan Papua Selatan.
Cuaca Ekstrem Ancam Jabodetabek
- Antara
BMKG juga memperingatkan adanya potensi cuaca ekstrem di wilayah Jabodetabek, termasuk Tangerang Selatan, Depok, Bekasi, dan Jakarta Selatan hingga 13 Oktober 2025.
Kondisi ini dipicu oleh masa peralihan musim atau pancaroba yang menyebabkan ketidakstabilan atmosfer dan memicu terbentuknya awan konvektif secara cepat.
“Fenomena ini lazim terjadi saat transisi dari musim kemarau ke musim hujan. Ketidakstabilan atmosfer meningkatkan potensi hujan deras disertai angin kencang dan petir,” ujar Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto, dalam keterangannya, Selasa (8/10/2025).
Laporan lapangan mencatat, hujan deras disertai angin kencang telah terjadi di sejumlah wilayah Tangerang Selatan, seperti Serpong, Ciputat, Pamulang, dan BSD, pada awal pekan ini.
BMKG mengimbau warga Jabodetabek untuk mewaspadai potensi genangan, pohon tumbang, dan kemacetan akibat cuaca ekstrem, terutama pada sore hingga malam hari.
Peringatan ini menjadi sinyal agar masyarakat, terutama yang tinggal di wilayah rawan banjir dan tanah longsor, meningkatkan kesiapsiagaan.
BMKG juga mengimbau pemerintah daerah agar melakukan langkah mitigasi dan memastikan kesiapan sarana penanganan darurat.
“Kami mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem dan terus memantau pembaruan informasi melalui kanal resmi BMKG, baik website, aplikasi InfoBMKG, maupun media sosial @infoBMKG,” kata Guswanto.
Fenomena cuaca ekstrem ini juga diiringi dengan potensi angin kencang dan gelombang tinggi di beberapa wilayah pesisir selatan Jawa, Bali, hingga Nusa Tenggara.
BMKG mengingatkan agar aktivitas pelayaran dan nelayan tradisional memperhatikan kondisi cuaca sebelum melaut.
Load more