SKSG UI Dorong Pemprov Jakarta Wujudkan Kota-15 Menit dengan Libatkan Kampung-Kota
- Istimewa
Arsitek dan pakar tata kota Prof. Ir. Gunawan Tjahjono, M.Arch.,Ph.D mengusulkan masjid dan toko ritel modern, seperti Alfamart dan Indomaret dipertimbangkan dijadikan basis spasial dan sosial untuk pembangunan Kota-15 Menit. Dengan sedikit penambahan fasilitas untuk memenuhi kebutuhan warga, masjid yang memiliki lahan yang luas dan kepengurusan yang solid akan bisa memenuhi kebutuhan warga mendapatkan Kota 15 Menit."Perlu ada redesain kota yang radikal. Jika perlu pengakuan hak pribadi atas tanah dicabut oleh negara," ujar Gunawan Tjahjono.
Diskusi Exploration Talks: "Reaching Jakarta in 15 Minutes" bagian dari peta jalan menuju kota global yang diinisiasi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dengan menggelar Jakarta Innovation Days (JID) 2025. JID akan berlangsung di Dukuh Atas, pada 21-25 Oktober 2025. Di gelar di kawasan Transit Oriented Development (TOD), JID akan menjadi penanda simbol keterhubungan dan integrasi yang merefleksikan konsep kota 15 menit (15-minute city).
Direktur Sekolah Kajian Stratejik dan Global (SKSG) Universitas Indonesia (UI) Prof. Dr. Drs. Supriatna, M.T. mengapresiasi penyelenggaraan diskusi yang disebut Langkah maju mendekatkan kebijakan pembangunan kota Jakarta dengan kelompok kajian kota dan lembaga pendidikan. Bagi Prof. Dr. Drs. Supriatna, M.T pembangunan kota seringkali hanya teknis birokratis, kurang menimbang kajian dari akademisi. "Tanggul laut yang kini akan dilanjutkan ke seluruh pesisir Utara Jawa misalnya sangat kurang aspek kajian lingkungannya," ujar Prof. Dr. Drs. Supriatna, M.T. (bwo)
Load more