ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

5 Fakta di Balik Ledakan Amunisi TNI yang Sebabkan Nyawa 9 Warga Garut dan 4 Anggota Tentara Melayang dalam Sekejap

Senin pagi, (12/5/2025) kegiatan rutin pemusnahan amunisi kadaluarsa oleh TNI berakhir menjadi petaka menewaskan 13 orang dimana 9 di antaranya adalah warga sipil dan sisanya prajurit TNI.
Sabtu, 17 Mei 2025 - 14:52 WIB
Kolase foto anak Rustiawan korban meninggal dunia tragedi ledakan maut amunisi TNI di Garut
Sumber :
  • Tangkapan layar

tvOnenews.com, Jakarta – Senin pagi, (12/5/2025) kegiatan rutin pemusnahan amunisi kadaluarsa oleh TNI berakhir petaka menewaskan 13 orang dimana 9 di antaranya adalah warga sipil dan sisanya prajurit TNI.

Tanah lokasi kejadian di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Garut, merupakan lahan milik Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) yang kerap digunakan TNI untuk disposal karena terpencil dari pemukiman. 

Namun justru karena jauh dari pantauan ketat, area ini menjadi sasaran “berburu logam” oleh masyarakat sekitar yang ironisnya membawa mereka pada maut.

Berikut lima fakta penting dari tragedi memilukan yang kini mengguncang publik dan mengundang keprihatinan nasional:

1. Kronologi, Ledakan Susulan yang Tak Pernah Diprediksi

Lokasi ledakan amunisi afkir TNI AD di Garut, Jawa Barat.
Lokasi ledakan amunisi afkir TNI AD di Garut, Jawa Barat.
Sumber :
  • tvOne

 

Menurut Kepala Pusat Penerangan TNI Mayjen Kristomei Sianturi kegiatan disposal amunisi berjalan sesuai prosedur awal. Namun, sebuah ledakan susulan yang terjadi setelah proses pemusnahan dinyatakan selesai justru menjadi titik bencana.

“Memang kebiasaan masyarakat di sana datang ke lokasi peledakan untuk mengambil logam sisa amunisi. Mungkin karena bisa dijual. Tapi ini sangat berbahaya,” kata Kristomei dalam konferensi pers, Selasa (13/5/2025).

Diduga setelah peledakan utama masih ada bahan peledak aktif yang tertinggal. Warga yang sudah terbiasa mengais logam bekas ledakan mendekat tanpa menyadari bahaya yang masih mengintai.

2. Kesaksian Korban Selamat: “Saya Langkah Beberapa Meter, Langsung Gelap”

Rekaman Video Detik-detik Mengerikan Ledakan Amunisi, Warga Garut Ramai-ramai Naik Motor Datangi Lokasi
Rekaman Video Detik-detik Mengerikan Ledakan Amunisi, Warga Garut Ramai-ramai Naik Motor Datangi Lokasi
Sumber :
  • istimewa

 

Anjas (26), warga Desa Sancang, nyaris jadi korban ke-14. Ia selamat karena secara tidak sengaja menjauh dari titik ledakan untuk mengambil tutup peti amunisi, atas perintah seorang komandan regu (Danru).

“Saya disuruh Danru untuk ambil tutup peti amunisi. Jadi saya agak menjauh dari sumur amunisi. Baru beberapa langkah, tiba-tiba meledak,” kisah Anjas dengan suara lirih.

Matanya berkaca-kaca saat mengenang momen itu.

“Kepulan pasir, bau mesiu, potongan tubuh… semua menyapu saya. Saya selamat, tapi teman-teman saya yang masih di dekat sumur, semua tewas,” tambahnya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT