Generasi Muda Diminta Harus Siap Hadapi Masa Depan Pariwisata Berbasis Teknologi dan Berkelanjutan
- Istimewa
Sementara, Dekan FHospar UPH, Prof. Dr. Diena M. Lemy, A.Par., M.M., CHE., menambahkan bahwa kolaborasi dengan masyarakat dan pemanfaatan teknologi merupakan dua elemen penting dalam mewujudkan pariwisata berkelanjutan.
“Melalui tema ‘CONNECT’, kami ingin menekankan bahwa inovasi digital akan berdampak optimal bila dilakukan bersama komunitas. Kami berharap HOSPITOUR menjadi ruang kolaboratif bagi akademisi, praktisi, dan masyarakat dalam membangun pariwisata yang inklusif dan adaptif,” jelasnya.
Selain itu, Ketua Panitia HOSPITOUR 2025, Dr. Vasco Adato H. Goeltom, S.ST., M.M., CPHCM., menyampaikan bahwa kegiatan ini dirancang sebagai ajang strategis untuk membentuk insan muda yang siap bersaing di dunia hospitality.
“HOSPITOUR bukan sekadar kegiatan tahunan, melainkan platform kolaboratif dan edukatif yang menyatukan talenta muda dari berbagai daerah. Semangat ‘CONNECT’ menjadi identitas kita bersama untuk terus bergerak maju,” ungkap Dr. Vasco.
Adapun, salah satu keunggulan HOSPITOUR 2025 adalah kolaborasi erat antara dunia pendidikan dan industri melalui kompetisi berbasis produk nyata dari mitra sponsor.
Ketua Program Studi Pengelolaan Perhotelan UPH, Dr. Amelda Pramezwary, A.Par., MM., CHE., menjelaskan bahwa pendekatan ini tidak hanya memperluas jejaring, tetapi juga menjadi ajang pembinaan konkret bagi peserta.
“Tema tahun ini, yakni Connect, bertujuan tidak hanya menjalin kolaborasi, tetapi juga menumbuhkan kerja sama produktif dengan berbagai pihak, termasuk sponsor. Diharapkan, hasil kreasi peserta dapat menjadi inspirasi bagi pelaku industri makanan dan minuman di Indonesia, bahwa produk lokal memiliki potensi besar jika dikemas dan diolah secara inovatif,” jelas Amelda
Selain kompetisi, HOSPITOUR 2025 juga menghadirkan seminar nasional bertajuk “Beyond Green: Smart Solution for Sustainable Tourism and Hospitality”.
Seminar ini sukses membuka ruang diskusi seputar solusi cerdas dan berkelanjutan bagi masa depan industri pariwisata.
Seminar ini dibagi ke dalam dua sesi utama yang menghadirkan para pemimpin dan praktisi kunci dari sektor pariwisata nasional.
Pada sesi pertama bertajuk ‘Initiatives for a Sustainable Tourism Future’, tiga narasumber utama berbagi wawasan mengenai arah kebijakan dan transformasi industri pariwisata nasional.
Load more