LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kementerian Sosial memasang instalasi pengolahan air terpadu dilengkapi dengan teknologi reverse osmosis (RO) yang bisa langsung diminum.
Sumber :
  • Humas Kemensos

Instalasi Air dari Kemensos Kurangi Beban Pengeluaran Warga

Kementerian Sosial memasang instalasi pengolahan air terpadu dilengkapi dengan teknologi reverse osmosis (RO) yang bisa langsung diminum di Desa Pambotanjara, Kecamatan Waingapu, Kabupaten Sumba Timur, NTT.

Sabtu, 4 Mei 2024 - 12:22 WIB

tvOnenews.com - Masyarakat Desa Pambotanjara, Kecamatan Waingapu, Kabupaten Sumba Timur, NTT biasanya harus merogoh kocek hingga Rp500rb untuk 5.000 liter air. Biaya yang dikeluarkan tergantung jarak rumah dengan jalan raya. Semakin jauh, semakin besar biaya yang harus dikeluarkan. Belasan tahun lalu, warga bahkan harus memilih antara pendidikan atau penghidupan. Akibatnya, jumlah penduduk yang mampu mengenyam pendidikan tinggi hanya sedikit karena penghasilan dibuat untuk beli air.  

Namun kini, warga bisa sedikit bernafas lega. Kementerian Sosial memasang instalasi pengolahan air terpadu dilengkapi dengan teknologi reverse osmosis (RO) yang bisa langsung diminum, yang tentunya tidak hanya mengurangi beban pengeluaran untuk beli air, tetapi juga pengeluaran untuk membeli kayu bakar untuk memasak air. 

"Apalagi air ini kan sudah ada RO nya jadi tidak perlu dimasak. Jadi kalau yang musim hujan juga sekarang karena kayu bakar kan sulit sudah didapatkan dengan kondisi yang basah. Jadi dari kawan-kawan yang punya motor juga datang ambil air di sini," kata kepala Desa Pambotanjara, Titus Umbu Jawa Ray, saat ditemui di area instalasi air di RT02/RW01 Laimahang, Dusun 1 Kokur Kalimbung, Desa Pambotanjara, Kamis (2/5). 

Tidak hanya membangun instalasi air, Kemensos juga mentenagai pengolahan air dengan panel surya 4x400wp dengan kekuatan hingga 1.600 watt. Tujuannya, agar masyarakat tidak perlu lagi mengeluarkan biaya listrik. Ada juga pipa yang diberikan Kemensos agar air bisa mengalir mendekati rumah warga sehingga tidak perlu datang ke lokasi instalasi air. Sejak selesai dua bulan lalu, instalasi air dari Kemensos digunakan oleh 40 KK di RT 2. Ke depan, diharapkan lebih banyak warga yang menggunakan, terutama saat kemarau. 

Baca Juga :

Kementerian Sosial memasang instalasi pengolahan air terpadu dilengkapi dengan teknologi reverse osmosis (RO) yang bisa langsung diminum.

Masyarakat sangat bersyukur dengan adanya instalasi air. Apalagi sumber air yang biasa dikonsumsi memiliki zat kapur, sedangkan air siap minum dari RO memiliki bentuk serupa air mineral. "Malahan jernih nih seperti model air mineral kan kita lihat jernih. Kita isi di botol itu kan, beda," ujar Titus. Selain itu, limbah RO juga digunakan untuk menyiram tanaman hortikultura, minum ternak, dan kolam lele. 

Pemenuhan kebutuhan air juga menjadi perhatian Menteri Sosial Tri Rismaharini saat berkunjung ke Puskesmas Lewa, Desa Kambata Wundut, Kecamatan Lewa, Sumba Timur, pada Jum'at (3/5). Mensos Risma berjanji akan menurunkan tim untuk melakukan survey. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Ahli Hukum Pidana Pertanyakan Alat Bukti Tersangka Pegi Setiawan pada Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Polda Jawa Barat Terpaksa Akui Hal Ini....

Ahli Hukum Pidana Pertanyakan Alat Bukti Tersangka Pegi Setiawan pada Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Polda Jawa Barat Terpaksa Akui Hal Ini....

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat terus menyita perhatian publik usai berlangsungnya sidang praperadilan tersangka Pegi Setiawan.
Video Detik-detik Menegangkan Bareskrim Polri Gerebek Pabrik Narkoba Terbesar di Indonesia, Didapati Para Pelaku Tengah Asik Lakukan Hal Ini...

Video Detik-detik Menegangkan Bareskrim Polri Gerebek Pabrik Narkoba Terbesar di Indonesia, Didapati Para Pelaku Tengah Asik Lakukan Hal Ini...

Bareskrim Polri menggerebek pabrik narkoba atau Clandestine Laboratorium terbesar di Indonesia yang bermarkas di Kecamatan Sukun, Kota Malang, Jawa Timur .
Hadirkan Ahli Hukum Pidana di Sidang Praperadilan Pegi Setiawan, Polda Jawa Barat Malah Kelabakan Saat Pembahasan Alat Bukti Tersangka, Faktanya...

Hadirkan Ahli Hukum Pidana di Sidang Praperadilan Pegi Setiawan, Polda Jawa Barat Malah Kelabakan Saat Pembahasan Alat Bukti Tersangka, Faktanya...

Kasus pemerkosaan dan pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon terus disorot oleh publik usai berlangsungnya sidang praperadilan tersangka Pegi Setiawan.
Jeritan Suara Hati Ibu Pegi Setiawan Jelang Putusan Sidang Praperadilan, Menaruh Asa ke Jokowi dan Prabowo

Jeritan Suara Hati Ibu Pegi Setiawan Jelang Putusan Sidang Praperadilan, Menaruh Asa ke Jokowi dan Prabowo

Ibu Pegi Setiawan Kartini membesuk anaknya di Gedung Direktorat Perawatan Tahanan dan Barang Bukti (Dirtahti) Polda Jabar, Kamis (4/7/2024) siang. Ia datang bersama kuasa hukum sambil membawa nasi padang dan bolu untuk anak kesayangannya.
Usai Tio Pakusadewo Bongkar Kebobrokan di dalam Lapas, Sipir Ini Akhirnya Jujur Bilang ke Uya Kuya, Sebenarnya...

Usai Tio Pakusadewo Bongkar Kebobrokan di dalam Lapas, Sipir Ini Akhirnya Jujur Bilang ke Uya Kuya, Sebenarnya...

Tio Pakusadewo sempat menjadi buah bibir setelah dirinya menceritakan tentan bisnis gelap yang terjadi di dalam lembaga pemasyarakatan atau lapas di Indonesia.
Masih Berusia 19 Tahun, Marselino Ferdinan Bakal Dipanggil Indra Sjafri untuk Perkuat Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024? Begini Aturannya

Masih Berusia 19 Tahun, Marselino Ferdinan Bakal Dipanggil Indra Sjafri untuk Perkuat Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024? Begini Aturannya

Pemain Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan, masih berusia 19 tahun ini. Mungkinkah dia bisa dipanggil Indra Sjafri untuk tampil di Piala AFF U-19 2024 ini?
Trending
Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Kena Sial Bersama Venezia Jelang Dimulainya Serie A Liga Italia 2024/2025

Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Kena Sial Bersama Venezia Jelang Dimulainya Serie A Liga Italia 2024/2025

Pemain Timnas Indonesia, Jay Idzes, harus menerima nasib bersama klubnya, Venezia, jelang dimulainya kasta tertinggi Liga Italia, Serie A, musim 2024/2025.
Mengerikan, Cerita Detik-detik Ibu Tewas di Luwu Dilahap Ular Piton

Mengerikan, Cerita Detik-detik Ibu Tewas di Luwu Dilahap Ular Piton

Baru-baru ini beredar cerita mengerikan soal detik-detik seorang ibu Suriaty (30) tewas dilahap ular piton di Luwu, Sulawesi Selatan.
Pj Gubernur Agus Fatoni Sebut Festival Bunga dan Buah Jadi Momentum Banggakan Budaya Karo di Kancah InternasionaL

Pj Gubernur Agus Fatoni Sebut Festival Bunga dan Buah Jadi Momentum Banggakan Budaya Karo di Kancah InternasionaL

Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni mengatakan Festival Bunga dan Buah Karo Tahun 2024 mampu menjadi momentum membanggakan budaya Karo di
Bantu Timnas China Lolos Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia, Kiper Singapura Dapat Uang Miliaran, Tak Disangka...

Bantu Timnas China Lolos Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia, Kiper Singapura Dapat Uang Miliaran, Tak Disangka...

Kiper Timnas Singapura, Hassan Sunny sempat menjadi perbincangan setelah dirinya tiba-tiba menjadi seorang miliarder usai berhasil menjegal langkah Thailand.
Suara Hati Rising Star Timnas Indonesia ke Media Inggris, Ngaku Sebenarnya Semenjak Gabung Timnas Garuda Dirinya Merasa...

Suara Hati Rising Star Timnas Indonesia ke Media Inggris, Ngaku Sebenarnya Semenjak Gabung Timnas Garuda Dirinya Merasa...

Begini curhatan dari salah satu rising star Timnas Indonesia ke Media Inggris tentang perasaanya semenjak bergabung dengan skuad Garuda.
Bukti Tak Terbantahkan Dibongkar Kapolda Sumbar Irjen Suharyono, Afif Maulana Pamerkan Pedang Panjang Sebelum Tewas di Padang

Bukti Tak Terbantahkan Dibongkar Kapolda Sumbar Irjen Suharyono, Afif Maulana Pamerkan Pedang Panjang Sebelum Tewas di Padang

Kapolda Sumbar, Irjen Suharyono membongkar bukti tak terbantahkan aksi tawuran yang dilakukan Afif Maulana untuk tawuran, seusai ditemukan tewas di sungai.
Perempuan Cantik Korban Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Muncul di Mata Publik, Bilang Kalau Dia Berani Jujur Demi…

Perempuan Cantik Korban Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Muncul di Mata Publik, Bilang Kalau Dia Berani Jujur Demi…

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari resmi mendapat sanksi pemberhentian tetap buntut kasus dugaan asusila, berlangsung pada Rabu (3/7/2024).
Selengkapnya