ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Polisi Tangkap Tujuh Orang Pelaku Penyerangan Kampus dan Asrama di Makassar Sulawesi Selatan

Tujuh mahasiswa pelaku penyerangan sekrerariat BEM fakultas pertanian Universitas Islam Makassar (UIM) di jalan perintis kemerdekaan pada jumat lalu (26/11/2021), dan penyerangan Asrama IPMIL minggu pukil 02:30 wita (28/11/2021) dan penyerangan Asrama Kepmi bone juga pada minggu pukul 05:05 wita, (28/11/2021) berhasil di tangkap oleh tim gabungan dari Resmob Polda Sulsel dan Jatanras Polrestabes Makassar di berbagai tempat yang berbeda.
Rabu, 8 Desember 2021 - 02:08 WIB
Barang Bukti Penyerangan Asrama UIM
Sumber :
  • Muhammad Noer

Makassar, Sulawesi Selatan - Tujuh mahasiswa pelaku penyerangan sekrerariat BEM fakultas pertanian Universitas Islam Makassar (UIM) di jalan perintis kemerdekaan pada jumat lalu (26/11/2021), dan penyerangan Asrama IPMIL minggu pukil 02:30 wita (28/11/2021) dan penyerangan Asrama Kepmi bone juga pada minggu  pukul 05:05 wita, (28/11/2021) berhasil di tangkap oleh tim gabungan dari Resmob Polda Sulsel dan Jatanras Polrestabes Makassar di berbagai tempat yang berbeda.

"Ketujuh pelaku yang di tangkap ada di kota makassar, di tangkap kabupaten Luwu Sulsel dan ada yang di tangkap di kabupaten Bone Sulsel. Para pelaku yang di tangkap tersebut memiliki peran masing-masing dalam penyerangan di tiga tkp penyerangan,"Ujar Irjen pol Nana Sudjana Kapolda Sulawesi Selatan.

Kapolda Sulsel Irjen pol Nana Sudjana juga mengatakan, ketujuh para pelaku penyerangan ini semua berkaitan dengan penyerangan di awal Sekretariat BEM fakultas pertanian UIM, Kemudian merembes ke Asrama IPMIL dan Asrama KEPMI Bone.

"Kedua kelompok mahasiswa tersebut, milai dari tkp pertama di BEM sekretariat pertanian Kampus UIM, melakukan penyerangan dengan motif pelaku sakit hati dan kesal terhadap korban arham Ketua BEM pertanian memberikan data mahasiswa baru dari asal luwu, sementara penyerangan di kedua di asrama IPMIL lantaran rekan korban yang di tebas oleh kelompok tersebut juga sakit hati dan kesal dengan solidaritas mengajak rekannya untuk melakukan penyerangan, begitu sebaliknya melakukan penyerangan di tkp ketiga di asrama KEPMI Bone,"terang Nana Sudjana.

Dari tujuh pelaku yang berhasil di tangkap, lima pelaku yang di tangkap masing-masing berperan sebagai provokator penyerangan, pengeroyokan, yang membawa senjata tajam badik dan parang panjang dan membawa bom molotov pada penyerangan tersebut di Asrama IPMIL.

Sementara dua pelaku lainnya masing-masing melakukan penyerangan dengan berperan membawa senjata tajam dan membawa papporo, pada penyerangan di BEM fakultas pertanian Kampus UIM.

Polisi berhasil mengamankan puluhan senjata tajam, belasan badik serta barang bukti lainnya hasil pembakaran sekretariat BEM fakiltas pertanian UIM du jaln perintis kemerdekaan dan Asram IPMIL di Sungai Limboto dan KEPMI Bone di jalan Sungai Limboto.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT