Jakarta, tvOnenews.com - Satir ke lawan politik soal pasang banyak baliho. Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Hasto Kristiyanto sampaikan, bahwa pasangan capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar-Mahfud tidak memprioritaskan pasang baliho.
Dia menilai, baliho itu digantikan oleh Kartu Tanda Penduduk (KTP). Sebab, pasangan Ganjar-Mahfud mengusung program KTP, yakni Satu Kartu Terpadu Indonesia (Sakti).
Menurut Hasto, jumlah baliho milik Ganjar-Mahfud berbeda dengan kandidat lain yang masif bertebaran di ruang publik.
"Kalau di sana pakai truk-truk memasang baliho dan kita enggak tahu siapa yang memasang dan dari mana dananya," kata Hasto saat berpidato dalam acara konsolidasi di kantor DPC PDIP Kabupaten Pandeglang, Banten, Minggu (10/12/2023).
Namun, Hasto meminta kader PDIP tidak khawatir dengan sedikitnya jumlah baliho Ganjar-Mahfud karena kandidat nomor urut 3 punya cara lain mengenalkan diri ke masyarakat.
"Satu di antara caranya, kandidat Ganjar-Mahfud punya program KTP Sakti yang bisa dikenalkan ke rakyat sebagai pengganti baliho," ucapnya.
Load more