Lukas menjelaskan, tugasnya sebagai seorang gubernur tidak untuk bermain judi, tetapi mengurus pemerintahan dan rakyat Papua.
Dia tak kuasa menahan emosi lantaran dituding ke Singapura hanya untuk berjudi, bukan menjalani pengobatan karena sakit yang dideritanya.
"Saya mau kasih tahu, gubernur tidak urus judi. Gubernur urus pemerintah, dengar itu. Jadi, saya mau kasih tahu bahwa gubernur tidak urus judi, tetapi urus pemerintah," pungkasnya.
Merasa persidangan makin panas, Hakim Ketua Rianto Adam Pontoh menengahi agar Lukas Enembe tidak emosi selama persidangan.
Hakim Rianto lantas mengonfirmasi kepada saksi Mikael apakah melihat langsung Lukas Enembe main judi di Singapura.
Meski demikian, Mikael mengaku hanya mendengar hal tersebut dari pemberitaan.
"Info di media saja saya dengar," kata Mikael. (lpk/aag)
Load more