Air berkategori grey water ini nantinya akan diolah lagi sebagai air baku seperti untuk kebutuhan menyiram taman, sehingga tidak perlu lagi penyiraman taman dengan menyalurkan air bersih namun cukup menggunakan air hasil daur ulang.
"Itu beberapa hal yang kami siap implementasikan dan kemudian juga melakukan pemantauan terhadap sungai-sungai, dan juga menggunakan sistem SCADA (Supervisory Control and Data Acquisition) di mana seluruh data yang kami kumpulkan dari pengelolaan air limbah nantinya akan dikumpulkan di data center lalu digunakan di command control yang akan mengambil kebijakan berkaitan dengan air limbah," pungkas Agus. (ant/aag)
Load more