Sosok ini Bilang Panji Gumilang Menafsirkan Al-quran Pakai Nafsu: Masa Katanya Perempuan Tak Usah Dinikahi tapi Boleh di...
- youtube.com
Gus Najih juga menambahkan bahwa apakah boleh seorang Panji Gumilang menafsirkan al-quran seenaknya, hal ini yang kemudian akan diputuskan pemerintah melalui pengadilan.
Namun yang terpenting menurut Gus Najih adalah tanggung jawab untuk menyelamatkan umat dari kesesatan yang salah satunya berasal dari pendapat-pendapat Panji Gumilang.
"Tugas kita sebagai intelektual ini kan punya tanggung jawab untuk menyelamatkan umat. Jangan sampai umat itu tersesatkan oleh pendapat-pendapat Panji Gumilang yang dipropagandakan melalui pendapat yang disampaikan ke publik," pungkas M. Najih Arromadloni.
Gus Najih juga menambahkan bahwa akan percuma jika hal tersebut ditutup-tutupi, karena semua informasi sudah dipropagandakan dan diketahui oleh publik terkait pernyataan Panji Gumilang yang menyesatkan.
"Sempat disampaikan dari atas komando bahwa memang banyak doktrin-doktrin yang salah, kemudian ada pemerasan, ada penindasan disana. Anak-anak ibu merasakan hal itu?," tanya Maria Assegaf, presenter tvOne.
Leny Siregar menyampaikan bahwa dan membenarkan pernyataan Panji Gumilang yang tergolong nyeleh. Pendapat itu ia kemukakan karena dirinya adalah eks wali santri, orang dalam atau eks NII KW9.
"Saya menyangkal apa yang seperti disampaikan pak Sudirman Abbas, dia menyangkal kan. Saya sebagai saksinya, saya sebagai korbannya," tegas Leny Siregar.
Leny Siregar menyampaikan bahwa ia masuk dalam ponpes Al-Zaytun pada Januari tahun 2000 sampai dengan awal 2021.
"Jadi 21 tahun ya pak Sudirman Abbas ya, dan ini tidak boleh disangkal. Panji tidak pernah mengaku sebagai imam kepada saya, ya jelas. Tapi saya melalui tahapan ulil amri saya mengetahui, bahwa dialah imam NII," terang Leny Siregar.
Leny juga menyampaikan bahwa apa yang ia alami saat berada disana bahwa tidak mungkin program (NII) tersebut dimasuki oleh orang luar.
"Progam jamas (NII) itu hanya dimasuki oleh orang dalam, karena melaui koordinator-koordinator, dan undangan dari pusat," ujar Leny Siregar.
Baca artikel terkini dari tvOnenews.com selengkapnya di Google News.
(udn)
Load more