ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Warga Selaku Pemegang IUPHKn, Protes Kepada PT WYKI yang Dianggap Merampas Lahan Koperasi
Sumber :
  • Didi Syachwani

Merasa Lahannya Direbut, Anggota Koperasi Nyaris Bentrok Dengan Satpam Perusahaan Sawit

Warga Desa Patai yang juga anggota Koperasi Cempaga Perkasa menggeruduk kantor PT WYKI karena merasa lahan mereka dikuasai secara paksa oleh perusahaan sawit
Kamis, 4 November 2021 - 10:52 WIB

Kotawaringin Timur, Kalteng - Sejumlah warga Desa Patai, Kecamatan Cempaga, yang juga anggota Koperasi Cempaga Perkasa menggeruduk kantor PT Wana Yasa Kahuripan Indonesia (Makin Group), karena merasa lahan mereka dikuasai secara paksa oleh perusahaan tersebut. Saat kejadian, warga nyaris bentrok dengan satpam perusahaan sawit itu.

Lahan tersebut sudah diterbitkan izinnya oleh Kementerian Kehutanan yaitu berupa Izin Usaha Pemanfaatan Hutan Kemasyarakatan (IUPHKn) Nomor: SK/5972/MENLHK-PSKL/PSL.O/9/2019, seluas 704 hektar atas nama Koperasi Cempaga Perkasa.

Namun lahan tersebut tetap diklaim oleh pihak PT WYKI sebagai lahan mereka dan sudah ditanami pohon sawit. 

"Persoalan ini sebenarnya sempat reda, karena kami sudah sepakat untuk dilakukan mediasi yang akan difasilitasi oleh pihak Polres Kotim dan kami sama-sama sepakat tidak melakukan aktivitas di lahan tersebut sebelum ada keputusan mediasi," ungkap Ketua Koperasi Cempaga Perkasa Suparman, Rabu (3/11/2021).

Tapi kenyataannya, pihak perusahaan justru melanggar kesepakatan ini, bahkan memanen buah sawit di lahan tersebut dengan mengerahkan pihak satpam perusahaan, sehingga warga yang semuanya adalah anggota koperasi beramai-ramai mendatangi kantor PT WYKI.

Saat di sana, situasi sempat memanas, bahkan nyaris terjadi bentrok fisik dari kedua pihak saat petugas keamanan kebun yang membela salah seorang manajer kebun yang berhadapan dan berdebat dengan warga.

Baca Juga

Menajer tersebut mengaku jika dirinya hanya menjalankan perintah pimpinan untuk melakukan pemanenan. Jika warga keberatan, maka hal tersebut akan disampaikan kepada pimpinannya.

Kontan saja pernyataan menajer kebun tersebut langsung disahut emosi oleh warga.

"Kami minta kalian segera menghentikan segala kegiatan di lahan ini, sebab lahan ini adalah milik kami! Kami pemilik izinnya, dan kalian tidak punya hak atas lahan ini!" teriak salah seorang warga di hadapan menajer kebun bernama Untoro.

Mungkin sadar jika mereka berada di posisi yang kurang menguntungkan, pihak perusahaan yang terpojok akhirnya bersedia menarik satpam mereka di lahan serta menghentikan kegiatan pemanenan. 

Sementara itu anggota IUPHKn Nur Muhammad mengaku, menyanyangkan sikap dari perusahaan yang tetap beraktivitas. Harusnya mereka menunggu hasil mediasi dulu.

"Mereka memanen tanpa ada izin dari kami selaku pemegang izin, jika mereka tidak menghentikan, yang rugi bukan cuma kami tapi juga negara. Bagaimana mereka bayar pajak, pakai perusahaan apa?" tukasnya.

Sementara itu Manajer PT WYKI Untoro, saat ditanya wartawan terkait pelanggaran kesepakatan dengan pihak koperasi, tidak bersedia memberikan penjelasan soal ini. Menurutnya masalah ini bukan kewenangan menjelaskan semua terkait hal itu, karena ada bagiannya sendiri-sendiri.

"Cuma yang saya tahu bahwa kita sudah dilaporkan ke mana-mana baik itu ke KLHK, kejaksaan maupun pemerintah. Kita tinggal tunggu keputusan seperti apa," ucapnya.

Terkait permintaan warga, dirinya menyatakan akan menyampaikan ke pimpinan. 

"Saya tidak punya kapasitas, apa yang jadi aspirasi masyarakat saya sampaikan," tukasnya

Demikian pula mengenai pengerahan sekuriti di lapangan untuk mengawal pemananen, Untoro juga tidak bersedia memberikan komentar.

"Pengerahan sekuriti itu bukan saya yang mengarahkan mereka ada bagiannya sendiri, jadi saya tidak mau komentar," tukas Untoro.

Terkait dengan rencana mediasi di polres, Untoro mengaku tidak tahu siapa yang koordinasi di sana, sebab lagi-lagi ia menyebutkan hal itu ada bidangnya sendiri di perusahaannya yang mengurusnya. (Didi Syachwani/act)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Ini Kesepakatan Baru Indonesia-AS Soal Kebijakan Tarif Impor Donald Trump

Ini Kesepakatan Baru Indonesia-AS Soal Kebijakan Tarif Impor Donald Trump

Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut pemerintah Indonesia masih melakukan negosiasi dengan pemerintah Amerika Serikat (AS) terkait kebijakan tarif impor baru Donald Trump.
Upaya Minta AS Turunkan Tarif Impor Baru, Pemerintah Indonesia Beri Janji Ini...

Upaya Minta AS Turunkan Tarif Impor Baru, Pemerintah Indonesia Beri Janji Ini...

Pemerintah Indonesia melakukan serangkaian langkah dalam upaya menurunkan kebijakan tarif impor baru dari Amerika Serikat (AS).
Pemkot Tangsel Genjot Peningkatan Penerima Manfaat Program Makan Bergizi Gratis

Pemkot Tangsel Genjot Peningkatan Penerima Manfaat Program Makan Bergizi Gratis

Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) terus menggenjot pemenuhan dapur program Makan Bergizi Gratis di wilayah administrasinya.
Kabar Gembira buat Penggemar Megawati Hangestri, Atlet Muslim ini Beri Sinyal Bakal 'Come Back' ke Korea: Tolong Dukung ....

Kabar Gembira buat Penggemar Megawati Hangestri, Atlet Muslim ini Beri Sinyal Bakal 'Come Back' ke Korea: Tolong Dukung ....

Juga di tengah kabar Megawati yang disapa Megatron itu diperebutkan beberapa negara. Di dalamnya ada Indonesia.
Sudah Cukup, Shin Tae-yong Akhirnya Jujur Soal Unek-unek Saat Melatih Timnas Indonesia: Yang Paling Disesalkan Adalah Saat....

Sudah Cukup, Shin Tae-yong Akhirnya Jujur Soal Unek-unek Saat Melatih Timnas Indonesia: Yang Paling Disesalkan Adalah Saat....

Shin Tae-yong bicara jujur soal Timnas Indonesia usai diangkat jadi wakil ketua umum KFA. Menurut STY, hal yang paling disesalkan adalah saat Skuad Garuda gagal
Jengah Dituduh Miliki Anak Hasil Perselingkuhan, Ridwan Kamil Pilih Jalur Hukum

Jengah Dituduh Miliki Anak Hasil Perselingkuhan, Ridwan Kamil Pilih Jalur Hukum

Kasus dugaan perselingkuhan eks Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (RK) dengan model dewasa Lisa Mariana terus bergulir.

Trending

Sudah Cukup, Shin Tae-yong Akhirnya Jujur Soal Unek-unek Saat Melatih Timnas Indonesia: Yang Paling Disesalkan Adalah Saat....

Sudah Cukup, Shin Tae-yong Akhirnya Jujur Soal Unek-unek Saat Melatih Timnas Indonesia: Yang Paling Disesalkan Adalah Saat....

Shin Tae-yong bicara jujur soal Timnas Indonesia usai diangkat jadi wakil ketua umum KFA. Menurut STY, hal yang paling disesalkan adalah saat Skuad Garuda gagal
Jengah Dituduh Miliki Anak Hasil Perselingkuhan, Ridwan Kamil Pilih Jalur Hukum

Jengah Dituduh Miliki Anak Hasil Perselingkuhan, Ridwan Kamil Pilih Jalur Hukum

Kasus dugaan perselingkuhan eks Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (RK) dengan model dewasa Lisa Mariana terus bergulir.
Kabar Gembira buat Penggemar Megawati Hangestri, Atlet Muslim ini Beri Sinyal Bakal 'Come Back' ke Korea: Tolong Dukung ....

Kabar Gembira buat Penggemar Megawati Hangestri, Atlet Muslim ini Beri Sinyal Bakal 'Come Back' ke Korea: Tolong Dukung ....

Juga di tengah kabar Megawati yang disapa Megatron itu diperebutkan beberapa negara. Di dalamnya ada Indonesia.
Reaksi Media Vietnam usai Indonesia Tiba-tiba Ditunjuk Jadi Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025 Gantikan Thailand, Langsung Kepanasan sampai Bilang...

Reaksi Media Vietnam usai Indonesia Tiba-tiba Ditunjuk Jadi Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025 Gantikan Thailand, Langsung Kepanasan sampai Bilang...

Reaksi media Vietnam usai Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah Piala AFF U-23 2025 menggantikan Thailand.
Media Vietnam Tiba-Tiba Sampaikan Kebenaran soal Dugaan Penipuan Usia Pemain Korea Utara, sang Rival Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025

Media Vietnam Tiba-Tiba Sampaikan Kebenaran soal Dugaan Penipuan Usia Pemain Korea Utara, sang Rival Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025

Media Vietnam tiba-tiba bicara kebenaran soal dugaan penipuan usia pemain rival Timnas Indonesia U-17, Korea Utara di Piala Asia U-17 2025.
Media Vietnam Kaget Dengar Timnas Indonesia U17 Lolos Semifinal Gantikan Korea Utara yang Terbukti Curang, Ternyata...

Media Vietnam Kaget Dengar Timnas Indonesia U17 Lolos Semifinal Gantikan Korea Utara yang Terbukti Curang, Ternyata...

Media Vietnam kaget mendengar kabar lolosnya Timnas Indonesia U17 menggantikan Korea Utara yang terbukti curang, apakah kabar tersebut benar atau bohong belaka?
Timnas Indonesia Benar-benar Gendong ASEAN, Media Vietnam Panik Bukan Main gara-gara Skuad Patrick Kluivert akan...

Timnas Indonesia Benar-benar Gendong ASEAN, Media Vietnam Panik Bukan Main gara-gara Skuad Patrick Kluivert akan...

Media Vietnam panik dengan keputusan yang akan diambil oleh PSSI untuk Timnas Indonesia asuhan Patrick Kluivert, benar-benar Timnas Indonesia gendong ASEAN.
Selengkapnya

Viral