Selain itu, Erwiana mengatakan jika tidak segera ditahani pemerintah, kasus kekerasan terhadap PRT migran akan terus terjadi karena tak ada regulasi yang jelas.
Menurut dia, pihak swasta yang menyalurkan tenaga kerja ke luar negeri juga perlu ditindak.
"Jadi, jika hal ini dibiarkan, kasus serupa hanya soal menungu waktu saja. PRT diangap bodoh dalam hal ini PT Swasta tidak ada perubahan menjebak ke jurang eksploitasi," imbuhnya. (lpk/aag)
Load more