- F1
Terlambat Serahkan Dokumen Penting! FIA Beberkan Alasan Kenapa Mercedes Bisa Lolos dari Penalti di F1 GP Las Vegas 2025
tvOnenews.com - Mercedes terhindar dari hukuman berat di F1 GP Las Vegas 2025 setelah mereka terlambat menyerahkan dokumen setup untuk dua mobil mereka menjelang sesi kualifikasi.
Situasi ini sempat mengundang perhatian besar karena aturan FIA menegaskan bahwa dokumen tersebut wajib masuk sebelum mobil meninggalkan pit lane.
Tim berjuluk Silver Arrows dipanggil menghadap para steward usai delegasi teknis FIA, Jo Bauer, menemukan bahwa dokumen milik George Russell dan Kimi Antonelli belum masuk ke sistem.
- ANTARA/HO-Mercedes AMG F1/am.
“Pada pukul 20.12, Mercedes masih belum menyerahkan lembar pengaturan untuk kedua mobil mereka,” tulis Bauer dalam laporan resminya.
Dalam regulasi sudah cukup jelas disebutkan dalam Pasal 40.1 peraturan olahraga FIA, setiap tim wajib menyerahkan lembar pengaturan suspensi kepada Delegasi Teknis sebelum memulai sesi kualifikasi sprint maupun kualifikasi utama.
Prosedur ini dilakukan untuk memastikan semua mobil memulai sesi dengan data teknik yang sesuai aturan.
Namun, Mercedes akhirnya dibebaskan dari penalti setelah memberikan bukti kuat bahwa keterlambatan tersebut bukan disengaja, melainkan dipicu gangguan sistem internal.
"Meskipun FIA tidak menerima lembar pengaturan secara elektronik dalam waktu yang ditentukan, tim berhasil membuktikan kepada para Steward, dengan salinan email yang relevan, bahwa lembar tersebut telah dikirim melalui email ke departemen FIA terkait, tetapi karena beberapa masalah keamanan TI, lembar tersebut tidak diterima dalam waktu yang ditentukan," kata para Steward.
- F1
Dengan keputusan itu, hasil kualifikasi tetap sah. George Russell mengamankan posisi start keempat untuk balapan hari Minggu, menunjukkan performa solid sepanjang akhir pekan.
Sementara itu, Kimi Antonelli harus puas tersingkir lebih awal di Q1 setelah catatan waktunya hanya cukup untuk menempatkannya di posisi ke-17 pada grid.
Keputusan FIA ini sekaligus menutup spekulasi mengenai potensi sanksi berat, serta memastikan Mercedes tetap bertarung penuh pada balapan utama di Las Vegas.
(akg)