- Facebook/KTM Factory Racing
Nekad Pakai Ban Soft di MotoGP Catalunya 2025, Pedro Acosta Mengaku Dirinya Tersiksa Sepanjang Race di Barcelona
tvOnenews.com - Rider muda milik tim Red Bull KTM, Pedro Acosta, mengakui kalau keputusan menggunakan ban soft di MotoGP Catalunya 2025 membuatnya sangat tersiksa.
Pedro Acosta mengungkapkan dirinya menderita sepanjang balapan MotoGP Catalunya 2025 setelah mengambil keputusan tersebut.
Pembalap muda KTM berusia 21 tahun itu menjelaskan, ia sama sekali tidak merasa nyaman menggunakan ban Medium sejak sesi latihan bebas pertama.
- Antara
Pada hari Jumat, Acosta banyak mencoba ban Soft dan terlihat cepat.
Namun mayoritas pembalap memilih Medium untuk balapan utama karena kondisi lintasan yang berat.
Uniknya, Acosta menjadi satu-satunya rider yang berani memakai ban Soft, sementara semua pembalap lain kompak memilih Medium untuk menjaga daya tahan sepanjang balapan.
Keputusan tersebut awalnya terlihat tepat bagi Acosta setelah balapan berjalan.
Acosta mampu bersaing di grup terdepan bersama Alex Marquez, Marc Marquez, dan Enea Bastianini yang tampil konsisten di lintasan.
- Facebook/KTM Factory Racing
Namun, setelah lap ke-10, kecepatan dari Pedro Acosta mulai menurun dengan drastis.
Bastianini sukses menyalipnya di lap ke-11 dan Acosta kehilangan daya dorong pada separuh balapan terakhir.
Meski performanya merosot, Acosta tetap berjuang keras hingga garis finis dan menutup balapan dengan hasil cukup baik, yaitu finis di posisi keempat.
“Yah, sulit,” ucap Acosta dikutip dari laman resmi MotoGP.
“Saya merasa tidak nyaman dengan ban medium, jadi saya putuskan memakai ban soft.” lanjutnya.
“Memang benar setelah lap ke-10 saya sudah kelelahan dan kesulitan. Tapi, kami harus senang. Raih dua kali P4 akhir pekan ini,” tambahnya.
Acosta menegaskan targetnya adalah konsisten di lima besar. Ia pun berharap bisa tampil lebih baik saat balapan berikutnya di Misano.
Dengan hasil ini, KTM semakin mendekati Aprilia dalam klasemen konstruktor, hanya tertinggal dua poin. Sementara Acosta menempati posisi kelima klasemen pembalap.
(akg)