5 Kesalahan Fatal yang Dilakukan Pemula saat Main Padel, Sering Dianggap Sepele!

tvOnenews.com - Padel kini tengah menjadi tren olahraga paling populer di kota-kota besar. Meski terlihat mirip dengan tenis lapangan, olahraga asal Meksiko ini memiliki dinamika dan aturan unik yang seringkali mengecoh para pemula.

Banyak yang terjun ke lapangan dengan modal "bisa main tenis", tapi justru berakhir cedera atau kalah telak.

Supaya permainanmu lebih efektif dan menyenangkan, hindari lima kesalahan umum berikut ini.

1. Memukul Bola Terlalu Keras (Power vs Control)

{{imageId:388287}}

Kesalahan nomor satu pemula adalah mencoba memukul bola sekuat tenaga seperti melakukan smash di olahraga tenis.

Di lapangan padel yang dikelilingi dinding kaca, pukulan yang terlalu keras justru akan memantul jauh dari kaca belakang dan memberikan keuntungan bagi lawan untuk melakukan serangan balik.

Padel adalah permainan tentang penempatan bola dan kesabaran, bukan sekadar adu kekuatan.

2. Mengabaikan Penggunaan Dinding Kaca

{{imageId:388113}}

Bagi pemula, dinding kaca sering dianggap sebagai musuh atau pembatas semata. Padahal, kaca adalah teman terbaikmu.

Sering kali pemula panik saat bola melewati mereka dan mencoba memukulnya sebelum mengenai kaca.

Belajarlah untuk membiarkan bola memantul ke kaca belakang. Hal itu akan memberi kamu lebih banyak waktu untuk mengatur posisi dan mengembalikan bola dengan lebih tenang.

3. Posisi Berdiri yang "Nanggung"

{{imageId:388286}}

Dalam padel, ada area yang disebut "No Man's Land", yaitu area di tengah lapangan antara garis servis dan jaring. Pemula sering terjebak berdiam diri di area ini. 

Ada "aturan emas" ayng bisa kamu pelajari, yakni harus berada di belakang untuk bertahan atau di depan net untuk menyerang. Berada di tengah hanya akan membuatmu menjadi sasaran empuk bagi lawan.

4. Melupakan Pukulan "Lob"

{{imageId:387878}}

Banyak pemula menganggap pukulan melambung (lob) adalah tanda kelemahan atau hanya untuk bertahan.

Faktanya, lob adalah salah satu senjata paling mematikan dalam padel. Dengan melakukan lob yang tinggi, kamu memaksa lawan meninggalkan posisi strategis mereka di depan jaring, sekaligus memberi waktu bagimu dan pasangan untuk mengambil alih kendali serangan.

5. Kurangnya Komunikasi dengan Pasangan

{{imageId:388287}}

Padel hampir selalu dimainkan secara ganda (2 vs 2). Kesalahan fatal yang sering terjadi adalah tidak adanya komunikasi, seperti siapa yang mengambil bola di tengah.

Tanpa teriakan sederhana, seperti "mine!" atau "yours!", risiko tabrakan raket atau bola yang dibiarkan lewat begitu saja akan sangat tinggi.

Menghindari kesalahan-kesalahan di atas akan mempercepat progresmu dari level pemula ke menengah.

Kunci utama padel bukan tentang siapa yang memukul paling keras, melainkan siapa yang paling cerdik memanfaatkan ritme dan ruang di lapangan. (ism)