Respons Deontay Wilder Usai "Dicalled Out" Oleksandr Usyk untuk Pertandingan Pertama di 2026: Kami Sudah...
Jakarta, tvOnenews.com - Deontay Wilder memberikan respons usai mendapat tantangan dari Oleksandr Usyk untuk pertarungan di 2026 nanti.
Ya, Juara dunia kelas berat, Oleksandr Usyk, menyatakan keinginannya untuk menghadapi Deontay Wilder sebagai lawan berikutnya.
- Kolase foto Oleksandr Usyk dan Deontay Wilder
Petinju asal Ukraina itu berambisi mempertaruhkan sabuk WBC, WBA, dan IBF miliknya melawan Wilder, yang ia sebut sebagai salah satu petinju kelas berat terbaik dalam satu dekade terakhir.
Usyk terakhir kali naik ring pada Juli lalu ketika mengalahkan Daniel Dubois untuk mempertahankan statusnya sebagai juara dunia tak terbantahkan.
Ia sebelumnya juga dikaitkan dengan kemungkinan duel trilogi melawan Tyson Fury, yang sudah dua kali ia kalahkan.
Meski demikian, Usyk menegaskan bahwa Wilder adalah sosok yang paling ingin ia hadapi pada 2026.
“Saya ingin bertarung melawan Deontay Wilder. Menurut saya, itu pertarungan yang menarik,” ujar Usyk kepada Boxing King Media.
“Dia adalah mantan juara dunia, sangat terkenal, dan petinju yang kuat. Ia salah satu petinju kelas berat terbaik dalam 10 tahun terakhir.”
Respons Deontay Wilder Usai Ditantang Oleksandr Usyk
- dailymail
Pihak Wilder menyambut positif keinginan tersebut. Co-manager Wilder, Shelly Finkel, mengatakan bahwa kubu mereka siap mempertimbangkan tawaran yang tepat.
“Usyk adalah juara hebat. Kami sudah memiliki rencana untuk tahun depan dan kami ingin Oleksandr Usyk menjadi bagian dari rencana itu," ujar Finkel kepada Sky Sports.
"Jika kami menerima tawaran yang sesuai, kami terbuka untuk pertarungan tersebut,” lanjutnya.
Untuk diketahui, setelah mengalahkan Daniel Dubois, Oleksandr Usyk diperintahkan oleh WBO untuk menghadapi juara interim mereka saat itu, Joseph Parker.
Namun, Usyk menunda pertarungan tersebut dengan alasan cedera. Parker kemudian bertarung melawan petinju Inggris, Fabio Wardley, untuk memperebutkan status penantang wajib WBO dan akhirnya mengalami kekalahan.
(aes)