Kepergian Megawati Hangestri dari Red Sparks, Buat Media Korea Sadar Satu Hal! Sebut Keputusan Itu Membuat....

tvOnenews.com - Kepergian Megawati Hangestri dari Red Sparks masih terus jadi perbincangan hangat di Korea Selatan. 

Sebagaimana kita tahu, bintang Voli Indonesia memilih hengkang dari red Sparks usai kontraknya berakhir musim lalu.

Selama dua musim memperkuat Red Sparks, Megawati jadi tumpuan utama serangan.

Musim terakhirnya di Red Spark, ia mencetak 1.020 poin dan membawa tim lolos ke final liga voli Korea.

Keberhasilan itu begitu istimewa karena Red Sparks akhirnya kembali ke partai puncak setelah penantian panjang selama 13 tahun.

Meski harus kalah tipis 2-3 dari Pink Spiders di laga final, performa Megawati tetap mendapat banyak apresiasi dari publik voli Korea.

Media lokal My Daily menilai hengkangnya Megawati memberi dampak besar.

Menurut mereka, kekuatan Red Sparks akan jauh menurun tanpa kehadiran Mega di lapangan.

Pasalnya tak hanya Megawati Hangestri, Red Sparks juga kehilangan dua pemain penting lain, yaitu Vanja Bukilic dan Pyo Seung-ju, yang sama-sama berperan besar musim lalu.

Hal itu membuat My Daily menyebut kalau kepergian Mega dan dua pemain penting di musim lalu membuat beban kapten Red Sparks bertambah.

“Dengan kepergian Megawati Hangestri Pertiwi dan Vanja Bukilic serta pensiunnya Pyo Seung-ju, beban Yeom Hye-seon menjadi semakin berat.” tulis My Daily.

Kini, sorotan beralih pada kapten Yeum Hye-seon. Setter andalan Red Sparks itu dituntut memimpin skuad yang sedang mengalami perombakan besar-besaran.

Hilangnya tiga pilar utama jelas membuat tanggung jawab Yeum Hye-seon makin berat, apalagi tim banyak mengandalkan pemain muda untuk musim baru.

Red Sparks pun dihadapkan pada tantangan besar untuk menjaga konsistensi. Mereka harus beradaptasi cepat agar tetap bisa bersaing di papan atas liga.

Sementara itu, Megawati memilih melanjutkan karier ke Eropa. Ia resmi bergabung dengan Manisa BBSK, klub kasta kedua Liga Voli Turki.

(akg)