- Facebook/SAVA
Finis Diatas Timnas Voli Putri Indonesia, Omongan Pelatih Filipina Jadi Kenyataan! Sebelum SEA V League 2025 Dia Bilang...
tvOnenews.com - Filipina berhasil mengakhiri SEA V League 2025 di peringkat ketiga dan kangkangi Timnas Voli Putri Indonesia.
Filipina berhasil duduk di peringkat ketiga dan meraih perunggu baik di leg pertama maupun kedua SEA V League 2025.
Kepastian itu didapat setelah anak asuh Jorge de Brito, meraih satu kemenangan di masing-masing leg gelaran SEA V League 2025.
- Facebook/SAVA
Dua kemenangan tersebut bahkan diraih Filipina saat menghadapi Timnas Voli Putri Indonesia di leg pertama dan kedua.
Pada leg pertama, Filipina berhasil membungkam Megawati Hangestri Cs dengan skor 3-1 (25-20, 25-20, 16-25 dan 25-13).
Alas Pilipinas kembali meraih kemenangan atas Indonesia di leg kedua dengan skor 3-0 (25-17, 25-17 dan 28-26).
Hal tersebut membuat mereka mengamankan peringkat ketiga SEA V League 2025 dan memaksa Timnas Voli Putri Indonesia menjadi juru kunci.
Pada gelaran SEA V League 2025 ini, Timnas Voli Putri Indonesia tak sekalipun meraih kemenangan baik di leg pertama maupun kedua.
- Facebook SAVA
Keberhasilan Filipina kangkangi Indonesia pun seakan menunjukan peningkatan performa mereka yang signifikan.
Itu juga seakan membuktikan pernyataan dari pelatih Filipina, Jorge de Brito sebelum gelaran SEA V League 2025.
Sebelum SEA V League 2025 mulai, Jorge de Brito yakin kalau anak asuhnya bisa finis di peringkat ketiga di atas Indonesia.
"Kami tahu kami punya peluang untuk meraih perunggu (peringkat tiga) atau bahkan mencapai Final, tetapi kami harus bekerja keras. Harapannya memang tinggi, tetapi kami harus berusaha." ungkap Jorge de Brito dikutip dari laman OneSport.ph.
Meski sulit, Jorge de Brito tetap yakin jika hal tersebut akan terwujud jika melihat kualitas anak asuhnya.
- SAVA
"Ini akan sulit. Sulit tahun lalu dan beberapa tahun terakhir selalu sulit," terang Jorge de Brito
"Tapi kami sukses karena kami tetap berkomitmen. Susunan pemain ini bagus, tapi kami perlu banyak berkembang sebagai tim. Ini sebuah proses, dan dalam proses itu, kami harus menang setiap hari." tutupnya.