- KOVO
Kim Yeon-koung Menangis Lihat Timnas Voli Korea Hancur Lebur di Hajar Jerman, Siap-siap Kena Degradasi di VNL 2025?
Jakarta, tvOnenews.com – Kim Yeon-koung bisa saja menangis saat melihat Timnas Voli Korea hancur lebur di laga perdana melawan Jerman di VNL 2025.
Sebagaimana diketahui Korea Selatan baru saja unjuk gigi di laga perdananya melawan Jerman di Rio de Janeiro, Brasil pada Kamis (5/6/2025) pagi WIB.
Sayangnya, tim yang diperkuat oleh mantan rekan serta rival Megawati Hangestri dan kawan-kawan itu menelan kenyataan pahit.
Yakni Timnas Voli Putri Korea Selatan kalah telak usai dibantai lewat tiga set langsung dari Jerman dengan skor 0-3 (17-25, 15-25 dan 21-25).
Seperti yang diketahui bahwa berdasarkan edisi-edisi sebelumnya, kedua kubu merupakan sama-sama tim pesakitan karena finis di posisi terbawah.
Namun pada laga kali ini, Jerman tampil lebih baik sejak set pertama di mulai, di mana mereka mampu tampil solid ketimbang Korea Selatan.
Hal ini juga bisa dilihat berdasarkan data statistik pertandingan tersebut.
Tercatat Timnas Voli Putri Jerman memegang 34 attack, 18 block, 8 serve, 15 opponent error. Sedangkan tim yang dikapteni oleh Kang So-hwi tersebut melakukan 31 attack, namun hanya mampu sekali block, lima serve dan 16 opponent error.
Yuk Seoyoung menjadi top skorer dengan 7 poin, disusul oleh Seon-woo dan Jong Ho-young masing-masing mengemas enam dan empat attack poin.
Sedangkan dari kubu Jerman ada sang kapten yakni Wietzel dan Kindermann dengan masing-masing 16 dan 13 poin
Tentu saja ini menjadi hasil minor bagi Timnas Voli Putri Korea Selatan, hal ini bisa saja membuat Kim Yeon-koung selaku ratu voli Korea bisa saja menangis melihat performa timnya.
Kim Yeon-koung sendiri selama bertahun-tahun telah membela Timnas Korea, namun performanya pun cukup apik.
Akan tetapi kini idola Megawati Hangestri tersebut tak bisa lagi bermain karena telah memutuskan pensiun baik dari Tim nasional maupun liga voli Korea.
Timnas Voli Putri Korea juga harus segera bangkit dan menebus kekalahan tersebut dengan serentetan kemenangan yang konsisten agar mereka tak terdegradasi di VNL 2025.
(nad)