- Kolase tvOnenews
Segini Bayaran yang Bakal Diterima Giovanna Milana saat Bermain di Proliga 2024, Lebih Tinggi dari Red Sparks?
tvOnenews.com - Giovanna Milana membuat keputusan untuk ikuti langkah rekannya di Red Sparks yakni Megawati Hangestri yang bermain di Proliga 2024.
Akan tetapi, keduanya bermain di klub yang berbeda karena Giovanna Milana tampil untuk Jakarta Pertamina Enduro, sementara Megawati Hangestri jadi andalan Jakarta BIN.
Meski demikian, berapa gaji yang diterima oleh Giovanna Milana sampai dia mau bermain di Proliga 2024?
Seperti diketahui, Giovanna Milana telah berpengalaman tampil di sejumlah klub top Eropa sebelum berlabuh ke Liga Korea bersama Red Sparks.
Di sanalah, Giovanna Milana menjadi rekan satu tim Megawati Hangestri dan hubungan keduanya sangat akrab sebagai sesama pemain asing.
Megawati Hangestri dan Giovanna Milana bahkan menjadi pemain Red Sparks yang berada di jajaran top skor Liga Korea musim lalu.
Hal itulah yang turut membuat performa Red Sparks meningkat drastis hingga keduanya berhasil mengantarkan timnya finis di peringkat tiga V-League 2023/2024.
Berkat kesuksesan Megawati Hangestri dan Giovanna Milana, keduanya kemudian direkrut oleh kontestan Proliga 2024 untuk kontrak dari April hingga Juli.
Lantas, apakah gaji yang diterima Giovanna Milana lebih besar ketika bermain di Proliga 2024 daripada di Red Sparks?
Bersama Red Sparks, Giovanna Milana datang sebagai pemain asing dan KOVO selaku penyelenggara Liga Korea telah menetapkan batasan gaji bagi para atlet voli.
Regulasi KOVO menyebut bahwa gaji pemain asing pada musim pertamanya di Liga Korea berkisar USD 100 ribu atau setara dengan Rp1,6 miliar per musimnya.
Nominal tersebut belum termasuk bonus kemenangan ataupun tambahan lainnya apabila klub yang mereka bela juara Liga Korea.
Dengan kompetisi Liga Korea yang hanya bergulir selama sembilan bulan, maka Megawati Hangestri dan Giovanna Milana mendapat Rp177 juta setiap bulannya.
Akan tetapi, nominal yang didapatkan Giovanna Milana ketika memilih bermain di Proliga 2024 kemungkinan besar jauh berbeda daripada Liga Korea.
Sama seperti KOVO, PBVSI selaku penyelenggara Proliga 2024 telah menetapkan batasan gaji terhadap atlet voli lokal dan asing.
PBVSI telah membagi empat kategori gaji bagi para pevoli yang tampil di Proliga 2024, mulai dari atlet pemula yang dibayar 3-8 juta per bulan hingga yang berpengalaman di level ASEAN mendapat 8-12 juta.