- Tim tvOne - Andri Prasetiyo
Kalah dari Satya Wacana, Peluang DNA Bima Perkasa ke Playoff IBL Tertutup
Sleman, DIY - DNA Bima Perkasa Jogja kembali harus menelan kekalahan pada kompetisi bola basket IBL 2022. Melawan Satya Wacana Salatiga, Azzaryan Pradhitya dkk kalah 51-63.
Hasil ini membuat peluang DNA Bima Perkasa lolos ke babak Playoff otomatis tertutup. Meskipun memenangi lima laga tersisa, poin mereka tidak cukup untuk naik ke posisi empat besar.
Saat ini anak asuh Kartika Siti Aminah terdampar di dasar klasemen Divisi Merah dengan 20 angka. Meski gagal lolos Playoff tapi manajemen tetap mengapresiasi kerja keras para pemain.
"Kami selalu ada di samping pemain. Saya angkat topi atas perjuangan mereka setelah banyak hal yang terjadi musim ini. Mereka tetap berjuang demi Yogyakarta di tengah banyaknya kejutan yang menguras tenaga dan mental di dalam maupun luar lapangan. Mereka (pemain), buat saya adalah para ksatria," terang owner DNA Bima Perkasa, Edy Wibowo dalam keterangan resmi, Selasa (22/3/2022) malam.
Edy mengakui kondisi tim musim ini berbanding terbalik dengan musim lalu. Ada banyak faktor yang menyebabkan hal tersebut.
Di antaranya persiapan yang lebih minim dan kurang intens dibanding musim lalu. Ditambah pergantian pelatih di tengah kompetisi karena Dean Murray gagal mengangkat performa tim.
Kondisi fisik pemain juga tidak sebaik musim lalu. Sejumlah pemain bahkan turun sambil menahan cedera.
"Restu misalnya, tampil dengan kondisi cedera kepala tapi dia berjuang habis-habisan. Ikram dan Yanuar juga, tiga pertandingan mereka cukup baik," ujar Edy.
Selain itu, faktor lainnya adalah pemain asing. Bima Perkasa tidak bisa diperkuat David Atkinson dan Jordan Jacks karena cedera.
Atkinson bahkan sudah kembali ke Amerika untuk menjalani operasi. Sementara untuk mencari pemain asing pengganti, dirasa sangat mepet antara waktu pertandingan dengan regulasi kedatangan WNA ke Indonesia saat pandemi.
"Saya tetap yakin para pemain lokal Bima Perkasa akan berjuang sampai akhir, mati-matian di tiap pertandingan," kata Pelatih DNA Bima Perkasa Jogja Kartika Siti Aminah. (Andri Prasetiyo/dan)