news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Tragedi Ponpes Al Khoziny Sidoarjo.
Sumber :
  • tim tvone - khumaidi

Tangis Duka Ponpes Al Khoziny Sidoarjo: 14 Santri Meninggal Dunia, Berikut Tata Cara Melakukan Shalat Ghaib

Sebuah insiden tragis terjadi di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur, pada Senin (29/9/2025). Berikut tata cara shalat ghaib untuk mendoakan para korban
Sabtu, 4 Oktober 2025 - 22:02 WIB
Reporter:
Editor :

tvOnenews.com - Sebuah insiden tragis terjadi di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur, pada Senin (29/9/2025) ketika bangunan pesantren roboh saat ratusan santri tengah menunaikan shalat Ashar.

Menurut laporan terbaru Tim SAR gabungan hingga Sabtu (4/10/2025), total korban tercatat sebanyak 167 orang. Dari jumlah itu, 103 orang berhasil diselamatkan, 14 orang dinyatakan meninggal dunia, dan satu orang sudah kembali ke rumah tanpa membutuhkan perawatan.

Adapun 49 orang lainnya masih dinyatakan hilang dan hingga kini belum berhasil ditemukan.

Ketika mendengar berita ini, hendaknya sebagai umat muslim sebaiknya melakukan shalat ghaib untuk mendoakan para santri yang sudah kembali ke rahmatullah.

Shalat ghaib pada dasarnya sama dengan shalat jenazah biasa, hanya saja jenazahnya tidak ada di depan. Berikut langkah-langkahnya:

Niat dalam hati

Bila jenazahnya laki-laki maka lafal niatnya adalah:     

 أُصَلِّي عَلَى مَيِّتِ (فُلَانِ) الْغَائِبِ أَرْبَعَ تَكْبِيرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَايَةِ إِمَامًا/مَأْمُومًا لِلّٰهِ تَعَالَى     

Ushallî ‘alâ mayyiti (fulân) al-ghâ-ibi arba’a takbîrâtin fardhal kifayâti imâman/ma’mûman lillâhi ta’âlâ.    

Artinya, “Saya menyalati jenazah ‘Si Fulan (sebutkan namanya)’ yang berada di tempat lain empat takbir dengan hukum fardhu kifâyah sebagai imam/makmum karena Allah ta’âlâ.”     

Bila jenazahnya perempuan, maka lafal niatnya adalah: 

أُصَلِّي عَلَى مَيِّتَةِ (فُلَانَةٍ) الْغَائِبَةِ أَرْبَعَ تَكْبِيرَاتٍ  فَرْضَ الْكِفَايَةِ إِمَامًا/مَأْمُومًا لِلّٰهِ تَعَالَى      

Ushalli ‘ala mayyitati ‘fulanah’ al-ghaibati arba’a takbiratin fardhal kifayâti imaman/ma’muman lillahi ta’ala.    

Artinya, “Saya menyalati jenazah ‘Si Fulanah (sebutkan namanya)’ yang berada di tempat lain empat takbir dengan hukum fardhu kifâyah sebagai imam/makmum karena Allah ta’âlâ.”

Berita Terkait

1
2 3 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral