- Getty Images/iStockphoto/Trifonov_Evgeniy
Bikin Merinding! Pahala Tak Pernah Putus Walau Sudah Wafat, Ternyata Amalan Dahsyat ini Bisa Dilakukan Sekarang
tvOnenews.com - Selama menjalani kehidupan di dunia, setiap muslim berusaha mengumpulkan pahala sebagai bekal untuk kehidupan akhirat.
Ada banyak cara untuk meraih pahala, bahkan terdapat amalan tertentu yang pahalanya tetap mengalir deras meskipun pelakunya telah meninggal dunia.
Lalu, amalan apa yang bisa membuat seseorang tetap mendapatkan pahala setelah wafat?
Amalan Membuat Pahala Mengalir
Dilansir tvOnenews.com dari tayangan YouTube Adi Hidayat Official, terdapat sebuah amalan yang membuat pahala mengalirkan meski sudah meninggal.
Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa ketika manusia meninggal, seluruh kesempatan untuk beramal memang terputus.
Namun, ada beberapa amalan yang jika dilakukan semasa hidup, pahalanya akan terus mengalir meskipun orang tersebut sudah tiada.
"Kalau seorang meninggal, itu semua terputus peluang amalnya," ungkap Ustaz Adi Hidayat pada tayangan YouTube miliknya.
"Kecuali tiga bagian yang pahala terus mengalir," sambungnya.
- Tangkapan Layar YouTube Adi Hidayat Official
Salah satu amalan yang dapat dilakukan agar pahala tetap mengalir deras yaitu dengan sedekah jariyah.
"Satu, shodaqatin jariyatin, hal yang baik yang terus mengalir pahalanya," ujarnya.
Lebih lanjut, Ustaz Adi Hidayat mengatakan bahwa amalan ini berupa sedekah yang manfaatnya akan terus dirasakan oleh orang yang masih hidup.
Contohnya, sedekah sajadah untuk shalat di masjid ataupun pembangunan masjid.
Selama masjid tersebut dipakai orang untuk shalat, maka pahala akan terus mengalir meski yang membangunnya sudah meninggal.
"Ini ada karpet, ada masjidnya, ada tempat wudhu, diniatkan untuk ibadah karena Allah," jelas Ustaz Adi Hidayat.
"Orang yang nyumbang misal meninggal, ininya masih dipakai sujud, itu semua orang yang sujud di karpet itu pahalanya mengalir pada orang itu," terusnya.
Pahala tersebut mungkin tak akan terasa ketika masih hidup, namun akan menjadi sesuatu yang sangat berharga bila telah meninggal nanti.
"Masalah pahala itu gaib, baru tampak itu setelah meninggal, saat sakaratul maut ditampakkan, begitu meninggal dihadirkan," pungkasnya. (far/kmr)