- Tangkapan layar YouTube Al-Bahjah TV
Haruskah Baca Surat Al-Kahfi Setiap di Hari Jumat? Buya Yahya Jelaskan soal Hadis yang Dhaif dan Shahih
"Nur ini adalah Nabi menyebutkan bisa Nur Hakiki hanya kita tidak melihat, Nur itu bisa penjagaan iman, hidayah karena cahaya juga," tutur dia.
Pengasuh LPD Al-Bahjah itu menjelaskan cuitan dari kata "Nur" yang memiliki arti bahwa, ada cahaya didapatkan di setiap hari Jumat apabila mengamalkan Surat Al-Kahfi.
Lebih lanjut, Buya Yahya menjelaskan perbandingan keharusan membaca Al-Kahfi di hari Jumat dari hadis riwayat lain yang menerangkan tentang keutamaan surat tersebut.
Menariknya, banyak hadis riwayat menganjurkan Surat Al-Kahfi akan mendapat berbagai pahala di hari Jumat dianggap dhaif.
"Ada sebagian orang menemukan memang hadis tentang Surat Kahfi adalah dhaif, rupanya diambil hadis dha'if itu lalu melarang orang membaca Surat Kahfi di hari Jumat, ini keblinger," jelasnya.
Buya Yahya sangat menyayangkan terhadap redaksi hadis riwayat dhaif atau lemah berisi larangan mengamalkan Surat Al-Kahfi di hari mulia tersebut.
"Misalnya Imam Muslim meriwayatkan satu hadis bahwasanya 'barang siapa menghafal 10 ayat awal dari Surat Al-Kahfi terjaga dari Dajjal, enggak akan kena fitnah, kalau kafir akan terjerumus," paparnya.
"Kalau baca Surat Kahfi seluruhnya, ada Imam Bukhari dan Muslim meriwayatkan satu hadis. Adapun hadis tadi disebutkan Imam Ibnu Hajar memang sebagian mengatakan dhaif," sambungnya.
Buya Yahya menambahkan, hadis riwayat Imam Hakim yang dishahihkan juga dispekulasikan sebagian orang bahwa, redaksi tersebut dhaif.
Walau demikian, hadis riwayat shahih mengenai anjuran Surat Al-Kahfi sebagai amalan khusus terletak pada redaksi Imam Bukhari dan Muslim.
"Seorang laki-laki baca Surat Kahfi, kemudian ada kuda di sampingnya. Tiba-tiba ada mendung yang turun itu mendekat, akhirnya kudanya lompat lari," ucapnya.
Fenomena tersebut membuat sosok laki-laki tersebut mengadu kepada Baginda Nabi Muhammad SAW karena heran mengapa bisa mengalami kejadian aneh di malam hari.
Lantas, apa jawaban Nabi Muhammad SAW? Buya Yahya mengungkapkan bahwa, keistimewaan tersebut berupa ketenangan yang didapatkan sosok laki-laki itu.
"Jadi, kalau ingin baca Al-Kahfi, bacalah, nanti tentang riwayat yang bermacam-macam banyak riwiayat palsu tentang riwayat lemah tentang Surat Al-Kahfi lemah, tapi secara umum riwayatnya ada," tandasnya.