- Tangkapan Layar YouTube Al-Bahjah TV
Menurut Buya Yahya, Cara Hapus Dosa Besar Zina Bukan Shalat Taubat, Syarat Utamanya Tolong Jangan Lakukan ini
Maka dari itu, Buya Yahya membagikan syarat utama saat bertaubat setelah menyesal dengan perbuatan zina. Aturan ini berlaku sangat ketat ketika ingin dihapuskan segala dosanya.
Buya Yahya menjelaskan langkah pertama berkaitan dengan bahwa, Allah Maha Mengetahui hamba-Nya yang telah berbuat zina.
"Bagi para pezina, cara taubatnya kalau yang pertama, sebaiknya sembunyikan dari manusia. Jangan ceritakan kepada siapapun dari bangsa manusia," jelas Buya Yahya.
Cerita seputar perzinahan hanya mengundang cacian dan hinaan. Bagi Buya Yahya, membagikan perbuatan dosa tidak memberikan solusi karena manusia sulit mengontrol rahasia tersebut.
"Jika Anda pernah kepeleset kepada zina, tutup rapat-rapat aibnya, jangan ceritakan kepada siapa pun, jangan kepada calon suami atau siapa pun mengetahui (perzinahan)," terangnya.
Jika merujuk pada kisah yang tercantum dalam hadis riwayat, ada seorang wanita meminta agar dirinya kembali suci saat mengadu kepada Rasulullah SAW.
"Urusan perzinaan hendaknya kita tutup. Sebab aib zina bukan seperti yang lainnya," tuturnya.
Buya Yahya menegaskan, aib yang terbongkar sulit ditutup rapat lagi, hanya perkara senang bercerita tentang penyesalan atas perzinahannya.
"Ada pintu halal, kenapa harus masuk zina. Tapi, mungkin ada orang yang pernah kepeleset masuk dalam zina, taubat, minta ampun kepada Allah," sebutnya.
Oleh karena itu, Buya Yahya sangat menekankan tidak pernah membagikan perbuatan buruknya kepada orang lain, cukup curhat atau mengadu kepada Allah SWT di setiap sepertiga malam.
Ada pun langkah kedua, kata Buya Yahya, sebenarnya sangat mudah tetapi berat ditinggalkan oleh mereka yang pecandu zina.
"Kalau Anda menyesal dengan sungguh-sungguh, maka ketahuilah, orang yang bertaubat dari dosa seperti orang yang tidak pernah melakukan dosa," paparnya.
Pengasuh LPD Al Bahjah itu menjamin Allah mengampuni dosanya setelah berbuat dosa, tetapi harus sungguh-sungguh dan tidak akan pernah melakukannya lagi.
"Maka yang pernah berzina jangan berkecil hati karena Allah Maha luas dengan Pengampunan-nya. Dengan catatan kita memang rindu dengan ampunan Allah, mengadu kepada Allah," tutupnya.