news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

KH Muhammad Zaini Abdul Ghani al Bantani alias Abah Guru Sekumpul.
Sumber :
  • Istimewa

Kisah Perjuangan Abah Guru Sekumpul Sembuhkan Penyakit, Tetap Bersikeras Kasih Uang ke Pasien Lain saat Cuci Darah

Haul ke-20 Abah Guru Sekumpul pada Minggu, 5 Januari 2025. KH Muhammad Zaini Abdul Ghani al Bantani punya kisah inspirasi sembuhkan penyakit di rumah sakit.
Minggu, 5 Januari 2025 - 16:58 WIB
Reporter:
Editor :

tvOnenews.com - Almarhum KH Muhammad Zaini Abdul Ghani al Bantani alias Abah Guru Sekumpul memiliki kisah kepedulian ketika berjuang melawan penyakit di rumah sakit.

Kisah Abah Guru Sekumpul harus menyembuhkan penyakit dideritanya saat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ratu Zalecha (Raza) Martapura, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.

Kisah Abah Guru Sekumpul memberikan uang kepada pasien lain mampu menjadi inspirasi bagi seluruh kalangan terkhusus umat Muslim saat rutin melakukan pengobatan di rumah sakit.

Abah Guru Sekumpul bahwasanya rutin menyuci darah kurang lebih dua sampai tiga kali yang harus dilakukan dalam seminggu di RSUD Ratu Zalecha.

Guru Sekumpul kala itu melakukan cuci darah yang dijalaninya agar sembuh dari penyakit pada 2004 hingga 2005 silam.

Abah Guru Sekumpul yang bernama lengkap KH Muhammad Zaini Abdul Ghani Al-Banjari.
Sumber :
  • Istimewa

 

Seorang perawat RSUD Raza bagian unit Hemodialisis, Syahrudin membagikan pengalamannya Guru Sekumpul saat rutin menyuci darah.

Bagi Syahrudin, pengalaman itu sebagai kenangan terindah karena bisa menangani tokoh ulama ternama dan paling disayangi dari Martapura.

Perawat RSUD Raza itu menyebutkan Guru Sekumpul tidak sekadar menjadi seorang pasien. Sang ulama memunculkan kisah inspirasi yang luar biasa kepada pasien lainnya.

Selain itu, Guru Sekumpul selalu bersabar sebagai pasien langganan rumah sakit tersebut. Hal ini membuat Syahrudin terharu terhadap sikap sang ulama.

"Abah Guru Sekumpul adalah orang yang sangat istimewa. Beliau tidak pernah marah meskipun kami terkadang kelupaan memasang alat. Justru beliau dengan sabar mengingatkan kami," ungkap perawat RSUD Raza Syahrudin dikutip tvOnenews.com, Minggu (5/1/2025).

Sikap Guru Sekumpul, kata Syahrudin, kerap kali memperlihatkan kepribadian solidaritas sebagai sesama manusia.

Guru Sekumpul selalu mengajak para pasien yang cuci darah untuk bercanda bersama sambil menunjukkan keramahannya.

Menurut dia, Guru Sekumpul tidak membeda-bedakan derajat dan kedudukannya yang merupakan ulama besar sekaligus keturunan ke-8 dari Syekh Arsyad al Banjari.

"Abah Guru Sekumpul sering mengatakan bahwa semua pasien cuci darah di sini adalah temannya. Bagi kami, merawat teman Abah Guru Sekumpul adalah sebuah kehormatan," terangnya.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral