news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Dengan Turunnya Surah Ini, Nabi SAW Paham Bahwa Tugas Risalahnya Telah Selesai, Tafsir An Nasr Ayat 3.
Sumber :
  • tim tvOnenews/Putri Rani

Dengan Turunnya Surah Ini, Nabi SAW Paham Bahwa Tugas Risalahnya Telah Selesai, Tafsir An Nasr Ayat 3

An Nasr adalah surah ke-110 dalam Al-Qur'an yang terdiri dari tiga ayat. Setelah menerimanya, Nabi Muhammad SAW memahami bahwa tugas risalahnya telah selesai.
Selasa, 20 Agustus 2024 - 06:57 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com An Nasr adalah surah ke-110 dalam Al-Qur'an.

Surah An Nasr terdiri dari tiga ayat.

Salah satu ayat dari surah An Nasr, memerintahkan untuk zikir.

Ayat dari surah An Nasr yang memerintahkan untuk zikir kepada Allah SWT adalah ayat ketiga.

Berikut lafadz, arti hingga tafsirnya.

فَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ وَاسْتَغْفِرْهُۗ اِنَّهٗ كَانَ تَوَّابًا ࣖ

Latin: Fasabbiḥ biḥamdi rabbika wastagfirh(u), innahū kāna tawwābā(n).

Artinya: Bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu dan mohonlah ampun kepada-Nya. Sesungguhnya Dia Maha Penerima tobat.

Tafsir Ringkas Kemenag

Maka sebagai ungkapan syukur kepada Allah atas karunia-Nya yang agung itu, bertasbihlah dan sucikanlah Tuhanmu dari sifat-sifat yang tak layak bagi-Nya.

Selain itu sertailah tasbihmu itu dengan memuji Tuhan-mu yang telah menyokongmu dalam menaklukkan Mekah.

Kemudian mohonlah ampunan kepada-Nya untukmu dan umatmu. 

Sungguh, Dia Maha Penerima taubat hamba-hamba-Nya yang bertasbih dan beristighfar. 

Membaca tasbih, tahmid, dan istighfar adalah cara yang mulia ketika seseorang meraih kesuksesan karena pada hakikatnya Allah-lah yang memberi kesuksesan itu kepadanya, bukan dengan berpesta dan berfoya-foya.

Tafsir Tahlili

Bila yang demikian itu telah terjadi, Nabi Muhammad SAW diperintahkan untuk mengagungkan dan mensucikan Tuhannya dari hal-hal yang tidak layak bagi-Nya, seperti menganggap terlambat datangnya pertolongan dan mengira bahwa Tuhan tidak menepati janji-Nya menolong Nabi atas orang-orang kafir.

Menyucikan Allah hendaknya dengan memuji-Nya atas nikmat-nikmat yang dianugerahkan-Nya dan mensyukuri segala kebaikan-kebaikan yang telah dilimpahkan-Nya dan menyanjung-Nya dengan sepantasnya. 

Bila Allah Yang Mahakuasa dan Maha Bijaksana memberi kesempatan kepada orang-orang kafir, bukanlah berarti Dia telah menyia-nyiakan pahala orang-orang yang beramal baik.

Kemudian Nabi Muhammad SAW dianjurkan untuk meminta ampun kepada Allah untuk dirinya dan sahabat-sahabatnya yang telah memperlihatkan kesedihan dan keputusasaan karena merasa pertolongan Allah terlambat datangnya. 

Berita Terkait

1
2 3 4 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

05:05
01:59
02:45
02:14
01:33
04:47

Viral