Heboh Kontes Kecantikan Transgender di Jakarta, Netizen Sebut Mulai Dinormalisasi, Ingatkan Pesan Ustaz Adi Hidayat Tak Melahirkan Generasi....
Sumber :
  • dok.tangkapan layar medsos X @tanyarlfes

Heboh Kontes Kecantikan Transgender di Jakarta, Netizen Sebut Mulai Dinormalisasi, Ingatkan Pesan Ustaz Adi Hidayat Tak Melahirkan Generasi...

Jumat, 9 Agustus 2024 - 09:42 WIB

Jakarta , tvOnenews.com-- Tengah heboh kontes kecantikan transgender yang diselenggarakan di Jakarta beberapa waktu lalu.

Acara tersebut diketahui, terselenggara di Hotel Orchardz. Hal ini pun menuai kontroversi di tengah publik, terutama Media Sosial (Medsos).

Umumnya netizen menilai ini kurang patut diselenggarakan. Bahkan ada yang beranggapan kaum LGBT atau transgender sudah dinormalisasi atau dianggap normal saat ini.

 

Komentar netizen dari Sosmed X @tanyarlfes

dok.tangkapan layar


"haruss diselidiki, heran malah mau dinormalisasikan," ucap akun @bibah dikutip dari Medsos X, Jumat (8/8/2024).
" kno pada makin aneh aja sih," ucap akun @dragon tall.
"kok bisa terselenggara tapi pihak berwenang gk tahu? emang gk ada perizinannya??," tanya akun @biskuitregal.


Atas kejadian tersebut, Kapolsek Sawah Besar, Kompol Dhanar Dhono Vernandhie menjelaskan  kalau acara yang dihadiri komunitas transpuan ini tidak dilaporkan ke pihak berwenang.

"Tidak ada izin keramaian yang dikeluarkan oleh kami, dan tidak ada permohonan izin yang diterima. Kami sangat menyayangkan hal ini," tutur Dhanar, Rabu (7/8/2024).

Diketahui, atas kejadian itu, pihaknya telah menindaklanjuti video yang beredar di media sosial mengenai kontes gender di Hotel Orchardz, Jakarta Pusat.

 


Pandangan Islam

 

Sehubungan dengan ini, tvOnenews.com mengutip penjelasan Ustaz Adi Hidayat di YouTube Adi Hidayat Official. Perihal hubungan sesama jenis atau umum kita tahu disebut LGBT atau Pelangi, dinilai bentuk penyimpangan dari fitrah yang telah ditetapkan Allah swt.


Hal ini ia sampaikan sesuai dengan apa Allah SWT telah tetapkan, lewat Surah An-Nisa kalau manusia tercipta dengan dua golongan yaitu Laki-laki, dan perempuan untuk berpasangan atau berketurunan.

يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوْا رَبَّكُمُ الَّذِيْ خَلَقَكُمْ مِّنْ نَّفْسٍ وَّاحِدَةٍ وَّخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيْرًا وَّنِسَاۤءً ۚ ….

 

Artinya: “Wahai manusia! Bertakwalah kepada Tuhanmu yang telah menciptakan kamu dari diri yang satu (Adam), dan (Allah) menciptakan pasangannya (Hawa) dari (diri)-nya; dan dari keduanya Allah memperkembangbiakkan laki-laki dan perempuan yang banyak."

 

"Adam sebagai laki-laki dan Hawa perempuan, ketika demikian misi mereka dimulai Ayah kakek nenek moyang ke bumi dan memulai misi kemanusiaan. Dengan segala sifat keberlangsungan, berketurunan kelak di setiap keturunan, setiap generasi akan saling menggantikan meneruskan misi abadi, dalam konteks kehidupan di Bumi sampai selesai dan kembali ke Allah," kata Ustaz Adi Hidayat.


Bila dikaitkan dengan kasus di atas, kontes kecantikan untuk kaum transgender maupun LGBT tentu dianggap menyimpang, karena ajang itu untuk perempuan. Fitrah yang Allah SWT tetapkan Laki-laki dan Perempuan mulai digeser.

Kemudian, fenomena ini sebabkan penyimpangan atas adanya pernikahan sesama jenis ataupun LGBT.


"Dalam arti menempatkan segala sesuatu sesuai dengan tempatnya. Maka jika Allah sudah menciptakan laki-laki ya sebagai laki-laki, baik ciri-ciri fisik tugas pokok dan bagaimana menjalani kewajiban dalam kehidupan," sambung Ustaz Adi

"Hal tersebut juga sama dilakukan oleh perempuan, baik dari segala fisiknya sudah berbeda dengan laki-laki. Hak dan kewajiban dan proporsi dalam kehidupan," terangnya

 

Dengan begitu, adanya LGBT ini ataupun pernikahan sesama jenis seperti Thailand, dan negara lain yang mengesahkan sungguh keluar dari aturan agama islam.

Menurut Ustaz yang akrab disapa UAH ini, dengan penyimpangan tidak akan melahirkan generasi baik, dan melanjutkan kehidupan yang baik pula dan sudah pasti berdosa karena keluar dari fitrahnya. (Klw)

 

Waallahualam.

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
04:05
03:21
01:02
02:18
02:08
06:37
Viral