Ilustrasi langit menjadi ciptaan sempurna atas karunia Allah SWT jadi tafsir Surah Al-Baqarah ayat 29.
Sumber :
  • Freepik

Tafsir Surah Al-Baqarah Ayat 29: Allah SWT Menciptakan Langit secara Sempurna

Kamis, 8 Agustus 2024 - 15:27 WIB

tvOnenews.com - Tafsir Surah Al-Baqarah ayat 29 mempunyai makna bukti Allah SWT telah menunjukkan kekuasaan-Nya.

Surah Al-Baqarah ayat 29 menjelaskan Allah SWT yang menciptakan langit dengan sempurna.

Hal ini mengingat tafsir Surah Al-Baqarah ayat 29 menerangkan kekuasaan-Nya tidak diragukan lagi.

Ayat 29 dalam Surah Al-Baqarah mempunyai tafsir melanjutkan makna kandunga termaktub dari ayat 28.

Dalam ayat 28 menjelaskan bahwasanya setiap makhluk hidup berasal dari jiwa mati yang dihidupkan oleh Allah SWT.


Ilustrasi memahami tafsir Surah Al-Baqarah ayat 29. (Freepik)

Mereka hidup melalui pertemuan antara sperma laki-laki dengan ovum perempuan untuk menyempurnakan keturunan mereka.

Terkini, tafsir Surah Al-Baqarah ayat 29 menjelaskan Allah SWT melihatkan kekuasaan-Nya dengan menciptakan sebanyak tujuh langit.

tvOnenews.com melansir dari laman resmi Quran Kementerian Agama RI, tafsir Surah Al-Baqarah ayat 29 mengambil tema judul "Allah SWT Menciptakan Langit secara Sempurna".

Tafsir Surah Al-Baqarah Ayat 29

هُوَ الَّذِيْ خَلَقَ لَكُمْ مَّا فِى الْاَرْضِ جَمِيْعًا ثُمَّ اسْتَوٰٓى اِلَى السَّمَاۤءِ فَسَوّٰىهُنَّ سَبْعَ سَمٰوٰتٍ ۗ وَهُوَ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ

Huwal-lazii khalaqa lakum maa fil-ardi jamī‘aa, summastawaa ilas-samaa'i fasawwaahunna sab‘a samaawaat, wa huwa bikulli syai'in ‘aliim.

Artinya: "Dialah (Allah) yang menciptakan segala yang ada di bumi untukmu, kemudian Dia menuju ke langit, lalu Dia menyempurnakannya menjadi tujuh langit. Dia Maha Mengetahui segala sesuatu." (QS. Al-Baqarah, 2:29)

Tafsir ayat 29 ini menjelaskan Allah SWT Maha Pencipta termasuk setiap makhluk hidup dan benda-benda di luar angkasa berasal dari-Nya.

Allah SWT menciptakan langit sebanyak tujuh lapisan karena di dalamnya meliputi bulan, planet, komet, bintang, galaksi.

Semua jumlah itu tidak bisa terhingga karena setiap benda dan bernyawa terus berevolusi atas kekuasaan Allah SWT.

Misalnya revolusi ini menunjukkan banyak bintang yang mati dan juga baru lahir dengan sempurna sebagaimana proses pembentukan alam semesta.

Semua kekuasaan tersebut bermaksud agar setiap makhluk hidup terkhusus manusia harus menyembah dan menaati aturan-aturan dari Allah SWT.

Hal ini mengingat semua itu karunia diberikan Allah SWT kepada makhluk-Nya di bumi dan masing-masingnya mempunyai kemaslahatan.

Maka, setiap makhluk hidup tidak boleh meragukan ilmu Allah SWT karena segala ciptaan-Nya telah mencakup semuanya.

Wallahu A'lam Bishawab.

(hap)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:50
02:03
03:05
03:21
01:44
01:05
Viral