- Putri Rani/Media Center Haji 2024
Uhud, Gunung yang Kelak Akan Ada di Surga, Saksi Bisu Perang Antara 700 Kaum Muslimin Lawan 10 Ribu Pasukan Musyrikin
اِذْ هَمَّتْ طَّۤاىِٕفَتٰنِ مِنْكُمْ اَنْ تَفْشَلَاۙ وَاللّٰهُ وَلِيُّهُمَا ۗ وَعَلَى اللّٰهِ فَلْيَتَوَكَّلِ الْمُؤْمِنُوْنَ
Iż hammat-ṭā'ifatāni minkum an tafsyalā, wallāhu waliyyuhumā, wa ‘alallāhi falyatawakkalil-mu'minūn(a).
Artinya: (Ingatlah) ketika dua golongan dari pihak kamu) ingin (mundur) karena takut, padahal Allah adalah penolong mereka. Oleh karena itu, hendaklah kepada Allah saja orang-orang mukmin bertawakal.
Uhud, Gunung yang Kelak Akan Ada di Surga, Saksi Bisu Perang Antara 700 Kaum Muslimin Lawan 10 Ribu Pasukan Musyrikin (Sumber: Iwan Setiawan Kelana/Media Center Haji 2024)
Terbunuhnya Singa Allah, Paman Nabi, Hamzah
Di sinilah, paman Nabi, Hamzah bin Abdul Muththalib yang mendapat julukan Singa Allah wafat.
Pembunuh Hamzah, Wahsyi bin Harb berkata, “Dulu aku adalah budak Jubair bin Muth’im, kala itu pamannya, Tha’imaj bin Adi telah terbunuh pada perang Badar, maka tatkala pasukan Quraisy bergerak menuju Uhud, Jubair berkata kepadaku,