Maktab saat puncak haji di Armuzna.
Sumber :
  • Kemenag RI

Jemaah Haji Lansia dan Disabilitas Dapat Hotel Transit Sebelum ke Armuzna

Kamis, 13 Juni 2024 - 17:47 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Anggota Media Center Kementerian Agama (Kemenag) Widi Dwinanda mengatakan jemaah haji lansia dan disabilitas non mandiri akan diarahkan menuju hotel transit.

Hal ini bertujuan untuk memudahkan para jemaah haji lansia dan disabilitas non mandiri menuju Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna).

"Bagi jemaah lansia non mandiri dan disabilitas yang akan disafariwukufkan, sehari sebelum pendorongan ke Arafah telah ditempatkan di hotel transit," kata Widi Dwinanda dalam keterangan resmi Kemenag di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Kamis (13/6/2024).

Widi juga mengatakan jemaah haji Indonesia selama di Arafah dan dua tempat lainnya dipastikan bawa kebutuhan untuk kesehatan mereka.

Tak hanya kesehatan, jemaah harus membawa perlengkapan pribadi lainnya untuk kebutuhan selama di sana.

"Pastikan membawa obat, vitamin yang dibutuhkan, alat pelindung diri berupa payung, masker, alat semprot air," ujarnya.

Ia juga mengingatkan bahwa, jenis bantal atau selimut biasa jangan dibawa dan hanya diperuntukkan untuk kebutuhan senderan kepala.

"Jangan membawa bantal atau selimut, kecuali bantal leher," katanya.

Ia menyampaikan bahwasanya 1.169 tenda sudah disiapkan untuk penempatan penginapan jemaah haji Indonesia.

Petugas menyiapkan tenda-tenda tersebut menjadi 73 maktab alias markaz.

Ia menuturkan bahwa label stiker sudah ditempel di setiap tenda sesuai dengan asal dari jemaah haji tersebut.

"Tenda-tenda tersebut telah dilengkapi sejumlah fasilitas yaitu ac, kasur, dan selimut," tuturnya.

Hal ini mengingat sejak Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas langsung melakukan peninjauan untuk melihat kabar terbaru bentuk tenda-tendanya.

Uniknya, kualitas tenda-tenda tersebut semakin meningkat lantaran terbuat dari bentuk dan bahan baru.

30.000 jemaah haji Indonesia juga bisa menempati tenda ini mengingat tenda untuk para jemaah bahannya semakin bagus dan terus menyerap panas agar tetap nyaman.

"Adanya penambahan fasilitas tenda ini merupakan ikhtiar agar jemaah dapat menjalani prosesi wukuf dengan nyaman dan khusyuk," imbuhnya.

Ia menambahkan Menag Yaqut juga sudah mengecek kondisi tenda di Muzdalifah dan Mina.

Lantaran masyariq telah menyiapkan akonomodasi seperti tenda dan lainnya di dua tempat sebagai pelaksanaan tempat puncak haji 2024.

"Hubungi dan mintakan doa kepada keluarga di Tanah Air, agar prosesi hajinya dimudahkan dan dilancarkan Allah Swt," tandasnya. (put/mch/hap)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:23
04:46
05:39
03:03
03:29
02:11
Viral