Komentar Keras Umi Pipik Tak Percaya Resbob Menyesal usai Diduga Hina Orang Sunda dan Suporter Persib Bandung

Sebelumnya sebuah video siaran langsung Resbob mendadak merebak di media sosial. Dalam rekaman tersebut, Adimas Firdaus sedang menyetir mobil.

Ironisnya, Resbob tiba-tiba melakukan penghinaan terhadap suporter Persib Bandung, VPC. Ia bahkan melontarkan ucapan kata-kata binatang untuk Viking.

"Bonek-Viking sama aja, tapi yang anxxxx hanya Viking, ya kan?," ucap Resbob.

Selepas itu, Resbob juga melakukan penghinaan terhadap Suku Sunda. Ia melepaskan ucapan yang serupa saat menyinggung Viking.

"Pokoknya semua Sunda anxxxx. Semua orang Sunda anxxxx!," kata Resbob.

Sontak, netizen langsung geram dan video tersebut mendadak viral di media sosial. Hal ini menuai kecaman dari orang-orang Sunda.

Wakil Gubernur Jawa Barat, Erwan Setiawan juga bereaksi keras atas video tersebut. Ia mengutuk keras perbuatan yang dilakukan Resbob.

"Meminta pihak Kepolisian untuk segera menangkap pelaku serta memberikan efek jera agar kejadian serupa tidak terulang lagi," kata Erwan Setiawan.

Sejumlah publik figur hingga artis lainnya seperti Sule dan Abenk Marco, pemeran Kang Cecep Preman Pensiun juga mengecam keras perbuatan dari Resbob.

Sementara Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi bereaksi santai atas video viral Resbob. Ia hanya mengabarkan YouTuber tersebut tengah diproses secara hukum.

"Sedang proses hukum. Sudah dilaporkan, biarkan hukum yang menyentuhnya. Jangan kotori mulut dan tangan kita lagi," kata Dedi Mulyadi.

Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan berharap agar masyarakat Jawa Barat tetap bersabar dan tidak terpancing emosi atas perbuatan Resbob. Ia hanya menyerahkan sepenuhnya terhadap aparat penegak hukum menindaklanjuti YouTuber tersebut.

"Orang Sunda punya karakter sopan dan berbudaya. Jangan sampai kita ikut melakukan penghinaan. Tetap tenang, jangan terprovokasi," pesan Farhan.

Resbob juga telah mengklarifikasi dan minta maaf melalui video diunggah di TikTok @resbobbb dan Instagram @adimasfirdauss. Ia pun menyesali perbuatannya sendiri.

"Saya menyampaikan klarifikasi serta permohonan maaf. Saya masih tidak percaya sedikit pun hal itu, ucapan itu, keluar dari mulut saya," ucap Resbob.

Sementara kuasa hukum VPC, Ferdy Rizky Adilyah telam membuat laporan polisi terhadap Resbob atas dugaan ujaran kebencian dan penghinaan ke Direktorat Reserse Siber Polda Jabar, Kamis (11/12/2025) malam hari WIB.