- Istimewa
4 Tahun Lalu, Arya Daru Pangayunan Diplomat Kemlu yang Tewas Dilakban Bicara Jujur Berat Tinggalkan Istri Lagi Hamil untuk...
Mulanya, ia memprediksi ekspektasi sebagai LS sangat berat, tetapi terbantahkan ketika sudah menjajaki tugasnya.
"Seperti sekadar fotokopi, mengantarkan dokumen, dan kliping koran," sambungnya dalam tulisannya.
Finansial Arya juga tidak terganggu selama 2,5 tahun bekerja di lingkungan Kedubes RI di Yangon, Myanmar.
Ia sangat beruntung tidak perlu bayar kamar kos, ia pada saat itu tinggal di tempat milik KBRI Yangon.
"Kita hanya diminta membayar listrik saja sehingga bisa dibilang gaji saya cukup utuh," katanya.
Menariknya, uang lembur menjadi modal bagi Arya memenuhi kebutuhan sehari-harinya, bahkan bisa membeli mobil dan home theater.
Ia menambahkan, kala itu juga sampai punya telepon genggam yang modern dan istimewa hingga membeli tanah di Yogyakarta dari hasil tabungannya.
Di balik kebahagiaannya, kehamilan Pita mengalami komplikasi ketika melahirkan anak pertamanya di rumah sakit pada 19 Oktober 2011.
Arya ingin terbang ke Yogyakarta, namun Dubes RI setempat tidak langsung memberikan izin karena harus menjalani satu tugas penting.
"Saya ditugaskan untuk mendokumentasikan kunjungan Bapak Marty sehingga saya baru dapat pulang satu minggu setelah kelahiran anak pertama saya yang diberi nama Althea Alina Pangayunan," jelasnya.
Penyesalan Arya semakin mendalam, ia tidak bisa menggendong Althea di saat keluar dari rahim sang istri dengan kondisi prematur.
Namun demikian, sang istri tetap menunjukkan kondisi anak pertamanya lewat BlackBerry Messenger (BBM) dan video call kepada Arya.
Terkini, kasus kematian Arya Daru Pangayunan disorot sejak ditemukan dengan wajah terbungkus lakban di kamar kos.
- Istimewa
Diplomat berusia 39 tahun itu ditemukan tewas di Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2025).
Berdasarkan video CCTV yang viral, Kapolsek Menteng Kompol Rezha Rahandhi menyampaikan penjaga kos sempat lihat korban masih makan malam.
Rezha menyebutkan pada pukul 22.00 hingga 22.30 WIB, Arya Daru Pangayunan masih sempat menyapa penjaga kos.
Dalam rekaman CCTV, pria berpakaian kemeja garis putih biru yang disebut penjaga kos langsung mencongkel jendela kamar kos akibat korban tak merespon.