Donasi Rp1,3 Miliar Bukan Rezeki Agus Salim, Sempat Dimiliki tapi Kini Melayang, Paranormal Terawang Nasib Agus ke Depan, yang Terlihat Malah…

tvOnenews.com - Drama panjang terkait donasi Rp1,3 miliar yang melibatkan Agus Salim dan Pratiwi Noviyanthi terus menjadi sorotan publik. 

Polemik ini tak hanya berhenti pada konflik di ranah hukum, tetapi juga memancing berbagai spekulasi dari masyarakat. 

Kini, sejumlah paranormal mulai ikut memberikan penerawangan tentang bagaimana nasib Agus Salim ke depan. 

Di antara prediksi itu, yang terlihat malah lebih banyak sisi negatifnya.

Paranormal Ki Saung menyebut bahwa kasus ini tak akan berakhir bahagia bagi Agus Salim. 

Menurutnya, dampak polemik ini justru akan membuat masyarakat semakin kehilangan empati terhadap sosok Agus. 

Ia bahkan mengungkap adanya oknum yang memanfaatkan situasi untuk kepentingan pribadi. 

"Jadi kalau menurut saya nanti ini akhirnya enggak ada happy ending. Orang-orang akhirnya melihat Agus itu sebagai masalah, bukan orang yang patut dikasihani lagi," ungkap Ki Saung.

Lebih jauh, Ki Saung mengindikasikan bahwa ada pihak-pihak tertentu di lingkaran Agus Salim yang memanfaatkan drama ini demi keuntungan pribadi. 

Ia mencurigai bahwa kasus ini telah diatur sedemikian rupa, sehingga menciptakan drama berkepanjangan.

"Kalau menurut kacamata saya pribadi, ada settingan tertentu untuk kepentingan tertentu. Masalah ini sebenarnya bisa selesai, tapi justru dipanjang-panjangkan. Orang-orang di lingkaran Agus ini seolah mendukung, tapi sebenarnya punya kepentingan lain," tambah Ki Saung.

Sementara itu, tarot reader Velline Ratu Ayu memiliki pandangan berbeda. Ia menyebut karakter Agus Salim sebagai sosok yang cenderung serakah. 

Dalam pandangannya, uang donasi yang awalnya dikumpulkan untuk pengobatan, malah didahulukan untuk kebutuhan pribadi Agus.
"Kalau aku lihat, sifat manusia yang serakah terlihat jelas di sini. Ketika seseorang diberi amanah tapi tidak menjalankannya, konsekuensinya adalah kehilangan kepercayaan. Ini pelajaran penting, jangan berharap pada manusia karena itu akan membawa kekecewaan," ucapnya.

Velline juga mengkritisi bagaimana keputusan Agus dalam menggunakan donasi tersebut telah mencoreng kepercayaan publik.