Psikologi..
Sumber :
  • Pixabay/frolicsomepl

Berikut Pengertian ADHD, Sebab ADHD Hingga Pengobatannya

Sabtu, 15 Oktober 2022 - 13:34 WIB

ADHD atau attention deficit hyperactivity disorder merupakan istilah medis yang disematkan pada ganguan mental yang ditandai pada seseorang yang berperilaku hiperaktif atau impulsif. ADHD dapat juga diartikan sebagai kelainan hiperaktivitas sebab kurang perhatian,

ADHD ini merupakan gangguan yang menyerang tumbuh kembang pada anak. Penderita ADHD umumnya akan mengalami kesulitan untuk memusatkan konsentrasi satu hal pada satu waktu yang relatif lama.

Sementara ADHD kebanyakan diderita oleh anak laki-laki dibandingkan anak perempuan. Anak yang mengidap ADHD ini umumnya akan menunjukkan gejala-gejala seperti:

1. Tidak perdulian terhadap lingkungan sekitar

2. Memiliki dunia sendiri,

3. Terlalu aktif atau impulsif,

4. Kesulitan untuk berkomunikasi,

5. Mudah marah,

6. Memiliki kesulitan dalam berkonsentrasi.

Pengidap ADHD tentunya akan memiliki penyebab apa yang dapat membuat anak mengidap hal tersebut. Berikut merupakan beberapa sebab anak mengalami ADHD:

1. Penggunaan obat terlarang oleh ibu saat mengandung anaknya;

2. Tekanan darah tinggi atau hipertensi yang dialami ubi selama masa mengandung;

3. Infreksi selama kehamilan;

4. Faktor genetik. Keluarga yang memiliki riwayat ADHD akan lebih memberikan risiko pada anak mengidap penyakit yang sama seperti ADHD ini;

5. Infeksi pada otak, hal ini dapat disebabkan dari paparan timah. Paparan ini sering kali ditemukan dalam cat;

6. Kelahiran prematur;

7. Ibu mengandung yang sering kali minum minuman beralkohol bahkan menjadi perokok. Hal ini akan tidah hanya berpengaruh pada kesehatan ibu namun juga berdampak pada kesehtan bayi yang dikandungnya;

8. Gangguan kinerja pada otak, terdapat gangguan ketidakseimbangan senyawa neurotransmitter dalam otak;

Anak yang telah mengalami gejala-geajala seperti di atas hendaknya orang tua haruslah sigap dalam menyikapi hal ini. Berikut beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk menangani ADHD ini:

1. Terapi

Orang tua yang mengetahui bahwa anaknya menunjukkan gejala-gejala seperti yang telah dipaparkan sebelumnya hendaknya membawa anaknya pada klinik yang menangani masalah tumbuh kembang pada anak.

Di sana kita akan mengetahui bagaimana hasil diagnosis pada anak, selai itu anak juga akan mendapatkan terapi.

Dalam terapi tersebut anak akan mengalami beberapa tingkatan dan tingkatan paling akhir anak akan mampu mengejar ketertinggalan sikap dan lain hal bahkan bersaing dengan anak pada umumnya.

2. Mengonsumsi obat secara teratur

Selain dengan terapi pengidap ADHD akan mendapatkan obat-obatan untuk mengatasi pengidap ini.

Obat-obatan ini tentu haruslah sesuai dengan resep yang dianjurkan, umumnya obat-obatan ini akan memberika efek menenangkan pada anak, sehingga anak akan lebih mudah dalam memusatkan konsetrasi.

3. Pelatihan interaksi sosial

Selain memberikan anak terapi dan obat, orang tua hendaknya melatih anak untuk berinteraksi dengan sesamanya.

Sebab selain untuk memahami situasi dalam masyarakat hal ini memiliki dampak yang baik untuk melatih serta menghilangkan sikap kesulitan berkomunikasi dan ketidakperdulian terhadap lingkungan.

Dari apa yang telah dipaparkan di atas hendaklah saat ibu dalam masa mengandung untuk menghindari hal-hal yang mampu memberikan dampak buruk bagi anak. Hal ini menjadi salah satu cara untuk mencegah anak mengidap ADHD.

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
11:12
01:42
08:26
02:22
03:19
05:01
Viral